bakabar.com, BANJARBARU – Pemprov Kalsel mengeluarkan kebijakan melarang kegiatan buka puasa bersama atau bukber.
Mendukung kebijakan itu, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalsel, memindahkan anggaran yang sebelumnya dialokasikan untuk bukber ke penyaluran paket bahan pokok (bapok) ke sejumlah panti asuhan di Banua.
Kali ini IMI Kalsel membagikan 10 paket bapok ke masing-masing panti asuhan di Banua, yakni di Kabupaten Tanah Laut, Banjar, Banjarmasin, Batola, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengan, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tabalong dan Tanah Bumbu.
Ketua IMI Kalsel, Edy Sudarmadi, mengatakan kegiatan ini berlangsung agar mendekatkan para klub motor di Banua ke kalangan masyarakat.
“Dan dalam rangka bulan Ramadan untuk berbagi ke seluruh kabupaten yang ada di Kalsel supaya tidak ada kesenjangan di daerah-daerah,” ucapnya, Selasa (11/5).
Edy berharap, kegiatan yang pihaknya lakukan agar bermanfaat bagi para yatim dan berdampak positif ke masyarakat.
“Mohon maaf lahir batin. Terus eratkan persatuan untuk membawa otomotif Banua maju di tengah pandemi covid-19,” pesannya.
Diwartakan sebelumnya, menjelang lebaran Idulfitri, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalsel membagikan 13 paket bapok ke ke kabupaten/kota di Banua.
Penyaluran dilakukan secara bertahap. Dari Kamis (6/5) kemarin hingga seterusnya.
Ketua IMI Kalsel, Edy Sudarmadi, mengatakan anggaran ini sebenarnya untuk buka puasa bersama (bukber) para klub motor di Banua.
“Tapi karena adanya surat edaran dari pemerintah pusat terkait larangan bukber, maka kami ganti untuk bansos saja,” ujar Ketua IMI, Jumat (7/5).
Edy bilang, kemarin sudah dimulai penyaluran di Banjarbaru dan Kabupaten Kotabaru.
“Kita salurkan ke setiap panti di satu kabupaten melalui perwakilan klub yang ada,” imbuhnya.
Terakhir, Edy berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat meski tak seberapa.
“Yah meski tak banyak dalam hitungan jumlah, tapi paling tidak kita dapat berbagi dengan sesama. Semoga ini menjadi berkah bagi semua,” tutupnya.