bakabar.com, BANJARMASIN - Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan sebagian wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) dikepung banjir.
Sejauh ini terdapat dua daerah yang terdampak signifikan, yakni Kabupaten Banjar dan Tanah Laut (Tala).
Rupanya peristiwa itu menjadi perhatian nasional. Bahkan hastag #PrayforKalSel kini trending di dunia maya Twitter pada Kamis (14/1) pagi.
Sedikitnya terdapat 6.907 cuitan terkait peristiwa banjir di Banua, sebutan Kalsel.
Berikut sejumlah cuitan netizen di Twitter:
@thyhwangg_ : Astagfirullah.. teman-teman semua minta doanya. Semua banjirnya cepat surut. Pagi ini di temapt aku masih hujan deras banget. Banyak teman sekolah aku yang rumahnya terendam banjir.
@kingshadowtae : Aku dengar dari teman-teman di Kalimantan Selatan lagi banjir ya. Buat teman-teman di sana stay safe ya. Semoga cepat surut dan kalian sekeluarga diberi kesehatan selalu. Amin.
Aku denger dari temen Kalimantan Selatan lagi banjir ya 🥺
Buat temen-temen disana stay safe ya, semoga cepat surut, dan kalian sekeluarga diberi kesehatan selalu Amiin.. ðŸ™ðŸ»— kya 𖥸 (@kingshadowtae) January 14, 2021
Jalan Nasional Putus
Sebelumnya, Jalan Achmad Yani Kilometer 58,5 Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar dikabarkan terputus.
Padahal jalan tersebut merupakan akses utama dari Banjarmasin menuju Hulu Sungai seperti Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, dan Tabalong.
"Iya benar. Jalan itu putus sekira pukul 06.00 Wita tadi," ucap Anggota PMK Penjelajah, Saipullah kepada bakabar.com, Kamis (14/1) pagi.
Sebelum putus, kata dia, debit air di jalan raya sudah berada di bawah lutut.
Lantaran diguyur hujan dari sore hingga pagi ini, maka akses jalan nasional itu pun amblas.
Walhasil lalu lintas mati total. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Ini sudah kita beritahukan," pungkasnya.
