bakabar.com, KANDANGAN – Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang membawa senjata tajam (sajam) di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), akhirnya berhasil diamankan petugas setelah dibujuk diajak sabung ayam, Sabtu (8/5/2021).
Berdasarkan laporan warga yang resah, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) HSS bersama Polsek Sungai Raya membawa seorang ODGJ tersebut ke Bangsal Jiwa Dinas Sosial setempat.
Menurut Kepala Satpol PP dan Damkar HSS, Iwan Friady, menjelaskan ODGJ berjenis kelamin laki-laki ini dianggap berbahaya karena mengancam orang tuanya dengan senjata tajam.
“Warga tidak berani, dia mengajak berkelahi kepada siapapun yang mendekat,” kata Iwan Friady, Sabtu pagi.
Setelah mediasi cukup lama, kemudian salah seorang warga datang mengajak ODGJ dengan membawa seekor ayam dan memberikan kepadanya.
“Warga merayu yang bersangkutan, mengajak ODGJ menyaung [bersabung ayam]. Akhirnya senjata tajam mau dilepaskan,” jelas Iwan Friady.
Merayu ODGJ dengan diajak sabung ayam agar melepas senjata tajam. Foto-bakabar.com/Nuha
Pada hari dan wilayah yang sama di Kecamatan Sungai Raya, petugas penegak Peraturan Daerah (Perda) itu juga mengamankan ODGJ perempuan.
“Senin (3/5) kemarin, kita juga mengamankan ODGJ yang tinggal di sebuah gubuk. Sudah diantar ke Dinas Sosial Kabupaten Tapin, karena alamatnya di sana,” ucap Iwan.
Kasi Opsdal Satpol PP dan Damkar HSS, Indera Darmawan, menambahkan banyaknya laporan masyarakat terkait keresahan ODGJ dikarenakan pihaknya telah memiliki aplikasi berbasis media sosial atau medsos dengan respon cepat.
“Kami memiliki aplikasi Patangga Raman Anum, gangguan trantibum di wilayah kita bisa dilaporkan melalui WhatsApp atau datang langsung ke Mako Satpol PP dan Damkar HSS,” tandasnya.
