bakabar.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil memaparkan manfaat investasi yang dimiliki oleh Provinsi Jawa Barat ke delegasi Kamar Dagang Amerika Serikat dan Indonesia.
"Dalam perjalanan dinas luar negeri ke AS, saya bertemu dengan American Indonesia-Chamber of Commerce (AICC). Dalam pertemuan tersebut, saya memaparkan perekonomian Indonesia yang sedang dalam kondisi baik, terutama ekonomi Jabar yang tumbuh 5,45 persen," kata Gubernur Ridwan Kamil, dalam keterangannya, Jumat (5/5).
Gubernur Ridwan Kamil mengemukakan kepada AICC bahwa Provinsi Jabar merupakan destinasi investasi yang menarik, hal itu terlihat dari realisasi investasi di Jabar yang mencapai Rp174,6 triliun pada 2022 dan angka itu menjadi yang tertinggi di Indonesia.
Baca Juga: Lagi Tren Dedolarisasi, Ini 3 Daftar Instrumen Investasi Berbau Cuan
Pada periode Januari-Maret (Triwulan I) 2023, realisasi investasi di Jabar sebesar Rp50 triliun dan jumlah itu juga menjadi yang tertinggi di Indonesia.
Menurut dia, ada tiga hal yang membuat Jabar menjadi destinasi investasi menarik bagi investor yakni pertama, kesiapan Jabar dalam infrastruktur (infrastructure readiness).
"Banyak konektivitas transportasi yang dibangun di Jawa Barat, seperti akses tol, kereta cepat, pelabuhan, dan infrastruktur lainnya yang memudahkan investor menanamkan modalnya di Jawa Barat," ujar dia.
Hal kedua yakni produktivitas Sumber Daya Manusia (human resources productivity).
Baca Juga: WALHI Tuntut ADB Stop Investasi Industri Gas dan LNG di Asia
Menurut Gubernur, Jawa Barat memiliki kurang lebih 37,5 juta tenaga kerja produktif, dan memiliki produktivitas SDM tertinggi di Indonesia serta salah satu yang tertinggi di ASEAN.
Sedangkan hal ketiga adalah kualitas pelayanan yang baik (good service quality).
"Orang Jawa Barat memilki tipikal ramah terhadap pendatang sehingga menjadi magnet investor untuk datang ke Jawa Barat," tuturnya.
Mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Robert S. Gelbard, yang hadir dalam pertemuan tersebut, menyambut baik potensi-potensi kerja sama investasi yang ditawarkan oleh Jawa Barat kepada AICC.