bakabar.com, BATULICIN – Kasus Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu masih tinggi. Seluruh kecamatan masuk dalam zona merah.
Hingga Minggu (24/1/2021) jumlah konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Bumbu tembus angka 1.435 kasus.
Rinciannya 149 pasien masih dalam perawatan, 1.252 orang dinyatakan sembuh, dan 34 orang meninggal dunia.
Dari 10 kecamatan yang ada di Tanah Bumbu, Simpang Empat merupakan penyumbang terbanyak dengan 438 kasus.
Rinciannya 39 orang masih dalam perawatan, 384 orang dinyatakan sembuh, dan 15 orang meninggal dunia.
Kemudian Angsana dengan 268 kasus. Rinciannya 29 orang masih dalam perawatan, 237 orang dinyatakan sembuh, dan 2 orang meninggal dunia.
Selanjutnya Kusan Hilir dengan 150 kasus. Rinciannya 8 orang masih dalam perawatan, 142 orang dinyatakan sembuh.
Kemudian Kecamatan Satui 140 kasus, dengan rincian 14 orang masih dalam perawatan, 122 orang dinyatakan sembuh, dan 4 orang meninggal dunia.
Kecamatan Batulicin 134 kasus. Rinciannya 11 orang dalam perawatan, 120 dinyatakan sembuh, dan 3 orang meninggal dunia.
Kecamatan Kusan Hulu 134 kasus. Rinciannya 22 orang masih dalam perawatan, 111 orang sudah sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.
Kecamatan Sungai Loban 80 kasus. Rinciannya 16 orang masih dalam perawatan, 61 orang dinyatakan sembuh, dan 3 orang meninggal dunia.
Kecamatan Karang Bintang 35 kasus. Rinciannya 7 orang masih dalam perawatan, 25 orang sudah sembuh, dan 3 orang meninggal dunia.
Kecamatan Mantewe 33 kasus. Rinciannya 1 orang masih dalam perawatan, 30 orang dinyatakan sembuh, dan 2 orang meninggal dunia.
Terakahir Kecamatan Kuranji dengan 23 kasus. Rinciannya 2 orang masih dalam perawatan, 20 orang dinyatakan sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.
Satuan Tugas Covid-19 mengimbau kepada masyarakat Bumi Bersujud agar melaksanakan protokol kesehatan.
Di antaranya selalu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.