bakabar.com, BANJARMASIN – Angka penularan Covid-19 di Kalsel masih terus bertambah. Hingga Jumat (16/9) kemarin, terdapat 7 pasien masuk perawatan.
Mengutip dari laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTP2) Covid-19 Kalsel, tiga pasien berasal dari Kabupaten Banjar.
Sementara empat pasien Covid-19 lainnya, masing-masing satu orang dari Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tapin.
Dengan demikian, total pasien Covid-19 Kalsel masuk ruang perawatan sebanyak 95 orang.
Kota Banjarmasin masih jadi yang terbanyak menangani pasien Covid-19, yakni sebanyak 31 orang. Disusul Kabupaten Banjar 29 orang.
Sementara Kabupaten Balangan, Kabupaten Tanah Laut dan Kota Banjarbaru masing-masing 7 orang dirawat akibat Covid-19.
Selanjutnya dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah sebanyak 5 orang, Kabupaten Hulu Sungai Utara 4 orang, Kabupaten Tabalong 2 orang dan Kabupaten Tanah Bumbu, Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tapin masing-masing 1 orang.
Sementara itu dua kabupaten, yakni, Barito Kuala dan Hulu Sungai Selatan sudah tidak ada lagi pasien Covid-19.
Sejak awal kasus pertama, Maret 2020 lalu, total kasus Covid-19 di Kalsel sebanyak 87.511 kasus, sembuh sebanyak 84.833 orang dan meninggal dunia 2.583 orang.
Persentase kesembuhan Covid-19 di Kalsel mencapai 96,94 persen, dirawat 0,11 persen dan kematian 2,95 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Kalsel Dr Diauddin di Banjarmasin mengingatkan semua pihak harus terus waspada, karena penularan Covid-19 terus ada.
Karenanya semua harus terus menerapkan protokol kesehatan, juga mengikuti program vaksinasi.
“Memang kebanyakan yang terinfeksi melakukan isolasi secara mandiri,” katanya.
Menurut dia, semua daerah di provinsi ini masih status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada level 1 hingga 3 Oktober.
