bakabar.com, RANTAU – Komitmen Pemkab Tapin dalam memperkuat layanan dasar untuk masyarakat terus ditunjukkan secara konkret.
Salah satunya dipayakan Bupati H Yamani bersama Wakil Bupati H Juanda melalui kunjungan kerja ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), tepatnya Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa.
Kunjungan tersebut mendapat sambutan hangat dari Dirjen Bina Pemdes, La Ode Ahmad, bersama jajaran termasuk Direktur Fasilitasi LKAD, PKK, dan Posyandu. Adapun pertemuan digelar di ruang rapat lantai 2 Gedung C Ditjen Bina Pemdes.
Yamani menyampaikan apresiasi atas penerimaan Kemendagri dan menegaskan kenginan memperkuat peran Posyandu, serta mendorong implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) di desa-desa.
"Alhamdulillah kami berdiskusi langsung dengan Dirjen Bina Desa dan jajaran. Banyak masukan yang diterima, terutama dalam memperkuat keberadaan posyandu sebagai ujung tombak pelayanan dasar di masyarakat," ungkap Yamani.
"Sinergi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sangat penting untuk memastikan program prioritas desa berjalan maksimal. Dirjen juga mendorong agar dibuat regulasi yang kuat, termasuk peraturan bupati, guna menjamin keterlibatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mendukung posyandu," tambahnya.
Dipastikan kunjungan ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi bagian dari langkah strategis Pemkab Tapin dalam mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat desa, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan gizi masyarakat.
"Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat, terutama yang tinggal di desa, berjalan optimal dan berkelanjutan. Tidak boleh setengah hati," tegas Yamani.
