Sport

BRI Liga 1 Kembali Digelar, Begini Respons Manajemen Barito Putera

PSSI berencana kembali menggelar kompetisi BRI Liga 1 pada 7 November 2022.

Featured-Image
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman menanggapi rencana kembali digelarnya BRI Liga 1 2022/2023. Foto- apahabar.com/Riyad

bakabar.com, BANJARMASIN - PSSI berencana kembali menggelar kompetisi BRI Liga 1 pada 7 November 2022.

Menanggapi hal itu, CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman menyambut baik rencana kompetisi Liga 1 2022/2023 yang kembali dihelat.

"Saya yakin pihak penyelenggara sudah mengamati dan mengevaluasi sehingga insiden seperti di Stadion Kanjuruhan tidak akan terulang lagi," ujarnya baru-baru tadi.

Manajemen sendiri tidak meliburkan pemain selama BRI Liga 1 dihentikan. Hal itu, dilakukan karena sadar akan prestasi Barito Putera jauh dari yang diharapkan. Sehingga pihaknya enggan membuang waktu untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan pemain.

"Kami memanfaatkan waktu untuk memperbaiki diri, mempersiapkan sebaik-baiknya, apabila kompetisi dimulai paling tidak kami sudah berusaha mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan

nantinya bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat banua," ungkapnya.

Lebih lanjut, terkait stadion di Indonesia yang masih jauh dari standarisasi FIFA, Bang Hasnur sapaan akrabnya mengajak untuk sama-sama memperbaikinya.

Sehingga insiden suporter yang banyak merenggut nyawa beberapa waktu lalu tidak terulang lagi di dunia persepakbolaan Indonesia.

"Kami harap orang orang yang berwenang dalam hal ini untuk bersama sama meningkatkan lagi fasilitas yang diharapkan standar FIFA," imbuhnya.

Sebelumnya, Bang Hasnur mengatakan pihaknya turut berduka atas semua apa yang terjadi di stadion kanjuruhan dan mendoakan serta terus berusaha agar hal-hal tersebut tidak terjadi lagi dikemudian hari.

"Oleh karena itu tentunya dalam hal ini yang sudah diberikan wewenang bisa tunduk atau patuh atas apa yang sudah diputuskan PSSI," jelasnya.

Menurutnya, sebagai pecinta sepakbola tentunya ingin sepakbola di Indonesia bisa bangkit kembali setelah sempat terpukul mundur atas insiden beberapa waktu lalu.

Karena itu, pihaknya berkomitmen jika kompetisi kembali dijalankan, sebagai insan sepakbola akan tunduk patuh dan taat terhadap peraturan yang akan diputuskan 

"Kami juga akan berusaha sebaik baiknya melakukan kewajiban kewajiban itu," pungkasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner