bakabar.com, BANJARBARU – Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan akan mengadakan sensus penduduk pada 2020 mendatang. Hal ini disosialisasikan oleh Kepala bidang IPDS BPS Provinsi Kalsel, Dudi Barmana di sela menggelar jumpa pers rutin di Aula BPS Kalsel, Banjarbaru, Selasa (1/10) siang.
Sensus penduduk 2020 mendatang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dengan 2 cara pendataan.
“Pelaksanaan di lapangan dan sensus penduduk secara online yang bisa diakses pada linksensus.bps.go.id,” ujar Dudi.
"Pendataan secara mandiri (online) ini bisa diakses masyarakat melalui ponsel pintar mereka yang terhubung dengan internet, masyarakat diminta untuk mengisi data sesuai dengan KTP dan Kartu Keluarga serta diberikan beberapa pertanyaan yang disediakan oleh BPS," sambungnya.
Pendataan online ini akan dilakukan dari Februari sampai Maret 2020. "Pada Juli 2020 BPS akan mencacah data tersebut untuk mengetahui siapa saja yang belum melakukan pendataan secara online," pungkasnya.
Dia juga mengungkapkan saat ini data kependudukan di Indonesia terbagi menjadi dua versi, yakni versi Deputi Kependudukan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dan BPS.
"Untuk sensus 2020 mendatang BPS berencana menggabungkan dan mengupdate data dari Dukcapil dengan data dari BPS, dengan harapan Indonesia memiliki satu data kependudukan," ungkapnya
Dudi berharap dengan inovasi pendataan online dapat membantu Indonesia mensukseskan sensus penduduk 2020 menuju Indonesia satu data kependudukan.
“Saya berharap dengan ada dua cara ini, nanti hanya ada 1 data penduduk Indonesia,” tutupnya.
Baca Juga: BPS Siapkan Sensus Penduduk dengan Metode Digital
Baca Juga: Ekspor-Impor Kalsel 2019 Turun Dibanding 2018
Reporter : Nurul Mufidah
Editor: Muhammad Bulkini
