bakabar.com, BANJARMASIN – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis daftar wilayah dengan status siaga banjir termasuk di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Di antara sejumlah daerah, Kota Banjarmasin termasuk dalam daftar status siaga banjir.
Selain Banjarmasin, terdapat tiga kabupaten lain di Kalsel dengan status yang sama, yakni Kabupaten Banjar, Barito Kuala dan Tanah Laut.
Kepala Pelaksana BPBD Banjarmasin, Fahrurraji mengatakan tetap menjadikan pengumuman BNPB sebagai peringatan dini dalam menghadapi ancaman banjir.
“Tetap jadi catatan khusus dan digarisbawahi bahwa kami harus siap dan mempersiapkan diri dalam menghadapi segala sesuatu terkait kebencanaan,” ujarnya.
Namun status Siaga Banjir BNPB tersebut hanya berlaku hari ini, Rabu (19/1). BPBD, kata dia melihat ancaman banjir di ibu kota ini masih tetap ada sehingga masih waspada.
“Bisa jadi perhitungan BNPB ini tidak tepat tanggal 19, dan terjadi di hari-hari selanjutnya. Makanya kita tetap menyiagakan seluruh komponen kita dalam mengantisipasi ancaman ini,” ungkapnya.
Selain itu, menurutnya ketiga kabupaten yang masuk dalam daftar siaga banjir tadi memang menjadi patokan kondisi banjir di Bumi Kayuh Baimbai ini.
“Kita dikelilingi oleh tiga kabupaten tetangga ini. Misalnya tiga wilayah itu banjir, secara otomatis Banjarmasin juga akan terdampak. Makanya kita sangat bergantung dengan kondisi alam di sana,” ujarnya.
Selain itu, Fahrurraji melanjutkan bahwa prediksi prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk wilayah Kalsel masih akan dilanda hujan dengan intensitas tinggi.
Belum lagi semuanya tidak lepas dari akibat adanya fenomena La Nina.
“Curah hujan memang masih tinggi. Masa-masa kritis kita untuk musim penghujan ini ada di Januari sampai awal Februari. Setelah itu mulai menurun walaupun masih fluktuatif,” imbuhnya.