bakabar.com, BANJARMASIN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) prakirakan kabut asap terus menyelimuti wilayah Kalimantan Selatan. Kepungan asap dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diprediksi terus meluas. BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca pada Jumat (13/09).
"Waspada terhadap potensi kebakaran hutan/lahan di seluruh wilayah Kalimantan Selatan," tulis BMKG dalam situs resminyabmkg.go.id.
Sementara itu dampak karhutla berpotensi menyebarkan asap akan mulai terasa pada pagi hari. Diperkirakan ada 10 wilayah, yakni Amuntai, Banjarbaru, Banjarmasin, Barabai, Kandangan, Marabahan, Martapura, Paringin, Pelaihari, dan Rantau. Sementara Batulicin, Kotabaru dan Tanjung cuaca cerah atau bebas asap.
Kondisi itu sedikit mereda pada siang harinya. Meski demikian kabut asap diprakirakan masih tetap akan melanda daerah Amuntai, Barabai, Kandangan, Marabahan, Paringin, Pelaihari dan Rantau.
Sedangkan daerah yang diprakirakan bebas tersaput asap atau cerah berawan, meliputi Banjarbaru, Banjarmasin, Batulicin, Kotabaru, Martapura dan cuaca cerah diprakirakan hanya di Pelaihari.
Namun pada malam hari, BMKG prakirakan seluruh wilayah di Kalimantan Selatan akan dikepung kabut asap.
Untuk suhu di Kalimantan Selatan masih berada pada titik panas, yakni di rentang 21-22 hingga 34-35 derajat celcius. Sementara kelembapan, BMKG prakirakan berada pada kisaran 35 hingga 95 persen.
Baca Juga: Dilanda Kabut Asap, Pemkab HST Imbau Warga Pakai Masker
Baca Juga: Kalsel Diteror Kabut Asap, Wakapolri Minta Pemda Proaktif
Editor: Aprianoor
