bakabar.com, RANTAU - Awal tahun 2025 merupakan keberkahan bagi Pemerintah Kabupaten Tapin. Sebuah prestasi diraih atas keberhasilan menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan nilai sangat baik.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menilai, Kabupaten Tapin patut mendapat skor 3,81 dengan hasil sangat memuaskan.
''Meski skor yang kita dapat berada di bawah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) yang mencatat nilai tertinggi di Kalimantan Selatan dengan skor 4,09, prestasi , namun ini tetap menjadi bukti nyata kemajuan Tapin dalam tata kelola pemerintahan berbasis teknologi,'' kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin, Sufiansyah, Senin (6/1).
Menurut Sufiansyah, keberhasilan ini merupakan hasil dari koordinasi yang baik antar perangkat daerah serta kesadaran akan pentingnya penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik.
“Motivasi dan kesadaran akan pentingnya teknologi dalam pengelolaan pemerintahan menjadi kunci utama. Kami terus mendorong seluruh perangkat daerah untuk bekerja lebih efektif dan efisien,”katanya.
Selain meningkatkan SPBE, Pemerintah Kabupaten Tapin juga fokus pada isu-isu strategis lain seperti Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), pengentasan kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi, dan penurunan angka stunting.
“Kami rutin melakukan diskusi dan koordinasi untuk memastikan target-target tersebut dapat tercapai dengan baik,”ujarnya.
Dengan peningkatan indeks SPBE ini, diharapkan pengelolaan pemerintahan di Kabupaten Tapin semakin transparan, akuntabel, serta mampu memberikan pelayanan publik yang lebih optimal kepada masyarakat.
