Hot Borneo

Banjir di Pengaron Surut, Martapura Masih Terendam

Update terbaru kondisi banjir di Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalsel, kini sudah surut, Senin (27/2).

Featured-Image
Alat pengukuran banjir di Pengaron menunjukkan 40 sentimeter pukul 09.00 Wita, Senin (27/2). Foto-istimewa.

bakabar.com, MARTAPURA - Banjir di Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalsel, kini sudah surut, Senin (27/2).

Terpantau dari alat ukur banjir di Desa Pengaron, kedalaman air tersisa 40 sentimeter dengan ketinggian banjir di bawah kolong rumah warga.

"Sudah kering. Airnya sisa di bawah rumah saja," ujar Pambakal Pengaron, Supiannor.

Baca Juga: Jaga Keamanan Sekitar, Warga Terdampak Banjir di Bincau Banjar Dibantu Perahu

Sekadar diketahui, banjir di Pengaron disebabkan meluapnya Sungai Riam Kiwa sejak Sabtu (25/2) malam, usai hujan dengan intensitas tinggi.

Namun, wilayah Astambul hingga Martapura masih terendam banjir.

Banjir di Desa Bincau, Martapura, terus meningkat seiring turunnya banjir dari Pengaron, Senin (27/2). Foto-bakabar.com/Hendra Lianor
Banjir di Desa Bincau, Martapura, terus meningkat seiring turunnya banjir dari Pengaron, Senin (27/2). Foto-bakabar.com/Hendra Lianor

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar, Warsita, mengatakan secara keseluruhan ada sembilan kecamatan yang terendam banjir.

Baca Juga: 183 Rumah Terdampak Banjir, Aparat Desa Labuan Tabu Patungan Bantu Warga

Sembilan kecamatan tersebut yakni, Sungai Pinang, Pengaron, Simpang Empat, Astambul, Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, Karang Intan, dan Cintapuri Darussalam.

"Rumah yang terendam terdata 10.558 rumah, dengan 11.769 kepala keluarga (KK) dan 48.548 jiwa terdampak," tandas Warsita.

Editor


Komentar
Banner
Banner