Dinas PUPR Kalsel

Alternatif Jalan Menuju Makam Datu Kalampayan Urai Macet Saat Haul

apahabar.com, BANJARBARU – Peringatan hari wafat atau haul ulama di Kalimantan Selatan kerap mengundang antusiasme para…

Featured-Image
Alternatif Jalan Menuju Makam Datu Kalampayan Urai Macet Saat Haul. Foto- PUPR Kalsel for apahabar.com

bakabar.com, BANJARBARU – Peringatan hari wafat atau haul ulama di Kalimantan Selatan kerap mengundang antusiasme para jemaah dari berbagai daerah.

Untuk mengurai kemacetan, pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) membuka akses jalan baru menuju lokasi Makam Syekh Arsyad Al-Banjari di Kalampayan, Astambul, Kabupaten Banjar.

“Yang diharapkan adanya jalan baru ini sehingga pas haul tidak macet lagi, ” kata Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali melalui Kepala Bidang Bina Marga, Yasin Toyib di ruang kerjanya, Rabu (23/9) siang.

Proyek ini sudah dimulai sejak 2019 lalu dan ditargetkan rampung 2024 mendatang. Dari total 6 kilometer, telah dikerjakan sepanjang 1,5 kilometer. Melalui dana APBD, pengucuran dana telah menghabiskan sekitar Rp35 miliar.

“Yang jelas, jalan ini lebih lebar. Yang dikeluhkan jemaah, dengan adanya alternatif diharapkan tidak macet lagi pas haul, ” jelas dia.Akses jalan baru ini akan melintasi enam desa dari dua kecamatan di Kabupaten Banjar. Yaitu, Desa Sungai Kitano, Akar Baru, Akar Bagantung, Munggu Raya, Dalam Pagar Ulu dan Kelampayan Tengah di Kecamatan Astambul dan Martapura Timur. Yasin memastikan pembebasan lahan sudah diselesaikan.

“Jalan lama kan kecil dan sulit berselisihan. Kalau yang baru ini langsung ke makamnya, ” lanjutnyaJalan tersebut akan memecah arus jemaah yang akan menuju lokasi haul. Pengendara dari arah Banjarmasin dapat menggunakan akses baru ini, sementara pengendara dari arah Hulu Sungai dapat menggunakan jalur seperti biasanya.

“Jadi kalau dari Banjarmasin tidak perlu lagi lewat Astambul, kalau dari Astambul mungkin dari arah hulu sungai. Sehingga sudah terpecah arusnya, ” pungkas dia

imgimgimg

Komentar
Banner
Banner