bakabar.com, BANJARBARU - Penumpang Bandara Internasional Syamsudin Noor mengalami lonjakan signifikan.
Pada musim mudik lebaran 2023 ini, penumpang bandara sekitar 9.000 orang, berangkat dan datang.
"Padahal biasa hanya 6.000 ribu penumpang dalam sehari," papar Humas Bandara Internasional Syamsudin Noor, Ahmad Zulfian, Selasa (18/4).
"Kami mempredeksi puncak arus mudik terjadi pada besok 19 April," imbuhnya.
Antusiasme para pemudik tahun ini pun disambut manajemen bandara dengan semangat memberikan pelayanan mudik yang aman dan berkesan.
Bersama dengan stakeholder terkait, pihaknya telah melakukan serangkaian persiapan, program, dan koordinasi aktif untuk mengantisipasi peningkatan jumlah aktivitas di Bandara maupun kondisi abnormal.
"Salah satunya adalah dengan penyelenggaraan posko angkutan udara ini," sahut GM Bandara Syamsudin Noor, Dony Subardono.
Kesiapan lain yang telah dilakukan antara lain, pelaksanaan inspeksi keselamatan angkutan lebaran, pengecekan fasilitas berkala, hingga persiapan para personel operasi.
Tidak hanya itu, pihaknya juga telah mempersiapkan sejumlah program untuk antisipasi keselamatan, keadaan darurat, accident dan force majeur selama periode mudik ini berlangsung.
Pada periode ini, diprediksi akan terjadi peningkatan jumlah penumpang sebesar 30,1 persen dengan total 160.960 penumpang dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 123.723 penumpang.
Pun aktivitas pesawat yang tumbuh 12,3 persen dengan total 1.177 movements dibanding periode sebelumnya sebesar 1.048 movements.
"Selaras pula dengan jumlah kargo yang bertambah 11,73 persen sejumlah 1.143.358 Kg dibandingkan tahun sebelumnya, 1.023.360 Kg," tuturnya.
Adapun selama periode ini, Bandara Internasional Syamsudin Noor akan melayani penerbangan penumpang dengan 9 rute yaitu Jakarta, Surabaya, Kulonprogo, Semarang, Balikpapan, Batulicin, Kotabaru, Muarateweh, dan Kualapambuang.
Pihaknya berharap para pengguna jasa dapat berkumpul dengan sanak saudara dengan aman, nyaman, dan bahagia dengan menggunakan moda transportasi udara melalui bandara.