bakabar.com, KANDANGAN – Polisi memastikan pria yang ditemukan tewas di Desa Hamalau Kecamatan Sungai Raya Hulu Sungai Selatan (HSS) melakukan bunuh diri.
Kapolres HSS AKBP Sugeng Priyanto melalui Kasi Humas Ipda Purwadi menyampaikan berdasarkan pemeriksaan di lokasi, korban yang berinisial A bunuh diri karena tidak mendapat dukungan dan perhatian keluarga.
Hal tersebut terungkap setelah pesan singkat terakhir A mengirimkan foto tali yang terikat dengan caption tulisan ke salah satu kontak di handphone korban.
Isi pesan itu bertuliskan dengan huruf kapital, “Berelaan Kulapah sudah keluarga kdd yg pernah mendukung aku kdd nang paham pahamnya kdd yg mangartinya lawan aku”.
Dalam bahasa Indonesia, pesan itu memiliki arti, “Saya minta kerelaannya. Aku sudah lelah. Keluarga tidak ada yang pernah mendukung saya. Tidak ada yang bisa memahami. Tidak ada yang bisa mengerti.”
Ipda Purwadi menerangkan berdasarkan keterangan keluarga, korban tidak memiliki gangguan kejiwaan atau riwayat penyakit tertentu.
“Keluarga A menolak dilakukan autopsi dan ikhlas menerima atas meninggalnya almarhum dengan membuat surat pernyataan,” katanya, Jumat (19/11).
Polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa potongan tali dan sebuah kursi plastik warna merah pada TKP.
