Kalsel

Adaro Spectrapreuner Berhasil Ciptakan UMKM Mandiri

apahabar.com, BANJARBARU – Adaro Spectrapreuner adalah salah satu program dari PT Adaro Indonesia. Program itu sudah…

Featured-Image
Stand UMKM binaan PT Adaro di pergelaran Kalsel Expo di Lapangan Murjani, Banjarbaru. Foto-apahabar.com/Nurul Mufidah

bakabar.com, BANJARBARU – Adaro Spectrapreuner adalah salah satu program dari PT Adaro Indonesia. Program itu sudah berhasil menciptakan UMKM kreatif dan mandiri.

Dari 120 UMKM yang telah terjaring dalam Adaro Spectrapreuner, semuanya mendapatkan binaan hingga fasilitas. Satu di antaranya, pameran guna memamerkan usaha mereka di berbagai event.

Salah satu pemilik UMKM yang tergabung dalam Adaro Spektrapreuner Rajut Estri, Estri K mengungkapkan banyak sekali manfaat yang ia terima dari mengikuti program tersebut.

“Kami di situ jadi binaannya, Jadi kalau ada pelatihan-pelatihan kami diundang kayak gitu terus ada pameran seperti ini di undang, juga kita difasilitasi dan selalu dibina sama PT Adaro,” ungkap Estri saat ditemuibakabar.comdi Kalsel Expo, Banjarbaru, Selasa (3/9).

Setelah menjadi UMKM binaan PT Adaro, sambungnya, dia bisa mengubah hobi menjadi peluang usaha.

“Kebetulan dulunya hobi gitu ya, tapi setelah gabung di Adaro Spektrapreuner, saya teruskan, saya kembangkan hobi saya menjadi sebuah usaha yang menguntungkan,” sambungnya.

Adapun usaha rajut yang ia buat seperti sepatu rajut, tas rajut, topi rajut dan masih banyak aksesoris fashion rajut lainnya.

Rajutan Estri mulai dilirik banyak pembeli setelah PT Adaro terus melibatkannya dalam pameran-pameran baik di kabupaten maupun kota.

“Salah satunya seperti di Expo Kalsel ini, saya diikutkan, dan orang semakin banyak yang tahu tentang Rajut Estri ini,” ujarnya lagi.

Untuk bahan-bahan produk olahannya, Estri mendapatkan dari pedagang di pasar tradisional.

“Sepatu-sepatu yang sudah gak jamannya atau barang lama yang gak kejual, itu saya beli lalu saya olah lagi jadi yang lebih baru,” jelasnya.

Selama 2 tahun mendapatkan pembinaan, ia mulai memasarkan produknya dengan brand merek atau label miliknya sendiri.

“Sebelumnya, rajutan saya tidak dikenal orang, dan masyarakat lebih memilih beli produk rajutan dari Jogya, tapi setelah produk rajutan saya berlabel dan sudah banyak peminatnya, sekarang masyarakat daerah Tanjung khususnya banyak membeli di rajutan Estri,” ungkapnya.

Berkat pembinaan yang diperoleh dari Adaro Spectrapreuner, sambungnya, usahanya semakin berkembang dan bisa bersaing dengan produk luar daerah.

“Alhamdulillah, usaha saya berjalan lancar, orderan ada terus, tidak perlu disebutkan omsetnya ya,” ucap ibu berkaca mata itu.

Untuk diketahui, Adaro Spectrapreuner adalah program berkelanjutan dari PT Adaro Indonesia dalam rangka membantu pelaku usaha dalam hal menyiapkan wadah agar bisa memperkenalkan produknya di samping pembinaan berkelanjutan sehingga usahanya semakin berkembang dan dikenal.

Baca Juga: PWI Kalsel Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Hari Pers Nasional

Baca Juga: Pemprov Kalsel Kucurkan Dana Rp600 Juta untuk STIE Indonesia

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner