bakabar.com, BANJARBARU - Sedikitnya 93 persen atau 3.769 jemaah haji Kalimantan Selatan dari kuota 4.071 kursi, telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Data tersebut dirangkum dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umarh (PHU) Kanwil Kemenag Kalsel.
Sisanya yang belum melakukan pelunasan Bipih sebanyak 302 jemaah atau 7 persen. Namun kuota dipastikan terpenuhi, karena akan diisi oleh jemaah cadangan.
"Adapun jemaah cadangan yang sudah melunasi Bipih sebanyak 399 orang," jelas Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin, Sabtu (6/4).
Seusai masa pelunasan Bipih berakhir, Kanwil Kemenag Kalsel akan melakukan pemantapan manasik haji dan memperkuat koordinasi persiapan Embarkasi Banjarmasin.
"Manasik haji dilaksanakan sebanyak sepuluh kali. Sebanyak delapan kali di tingkat kecamatan, sedangkan sisanya di kabupaten/kota," papar Tambrin.
Seksi PHU Kemenag diharapkan dapat memaksimalkan masa manasik tersebut untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan rangkaian ibadah haji.
"Dengan demikian, para jemaah mempunyai bekal yang cukup dan dapat khusyuk menjalan ibadah," tutup Tambrin.
Sesuai Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1445 Hijriah yang diterbitkan Kemenag, jemaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke Arab Saudi sejak 12 Mei 2024.