bakabar.com, TANJUNG – Tujuh desa di Kabupaten Tabalong mendapat bantuan sistem penyediaan air minum (SPAM) di tahun 2022.
Program tersebut menyasar desa-desa yang telah memiliki jaringan air bersih lewat program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Tujuh desa penerima bantuan SPAM tersebut yaitu, Desa Madang di Kecamatan Muara Harus, Desa Nawin, dan Lok Batu di Kecamatan Haruai.
Kemudian Desa Kambitin Kecamatan Tanjung, Desa Pampanan Kecamatan Pugaan, Desa Panaan Kecamatan Bintang Ara, dan Desa Teratau Kecamatan Jaro.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tabalong, Wibawa Agung Subrata melalui Kabid Cipta Karya H Nurfitrizal mengatakan, SPAM desa merupakan salah satu program padat karya dari Kementerian PUPR dalam bidang pembangunan infrastruktur air minum.
“Tujuannya untuk menyediakan sarana air minum yang terjangkau dan berkelanjutan bagi masyarakat yang belum memiliki akses air minum yang aman,” jelasnya, Rabu (9/2).
Selain itu di tahun 2022 ini juga ada 17 desa dan kelurahan yang mendapat program sanitasi berupa pembuatan septic tank komunal, yaitu Desa Tantaringin, Padangin, Murung Karangan di Kecamatan Muara Harus.
Desa Tanta Hulu, Puain Kiwa, Puain Kanan, Pemarangan Kanan di Kecamatan Tanta, Desa Sungai Durian, Desa Bungin Kecamatan Banua Lawas, Desa Masintan, Desa Binturu, Desa Bahungin, Desa Binturu Kecamatan Kelua.
Selanjutnya Desa Kasiau Raya, Desa Kapar, Kelurahan Sulingan di Kecamatan Murung Pudak, Desa Kambitin dan Kelurahan Agung di Kecamatan Tanjung.
“Nah, septic tank komunal ini bisa menampung kotoran dalam jumlah besar dari beberapa rumah,” beber Rizal.
“Septic tank bersakala besar untuk kebutuhan umum ini cukup efektif mengurangi pencemaran lingkungan khususnya warga yang biasa BAB di sungai,” tandasnya.
