bakabar.com, TANJUNG – Menjelang penutupan pendaftaran CPNS dan PPPK untuk Kabupaten Tabalong, masih terdapat formasi yang tidak ada pendaftar.
Terutama untuk formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Tabalong, H Rusmadi, mengatakan sampai pukul 11.00 Wita, Senin (26/7) yang mendaftar (submit) untuk formasi CPNS sebanyak 1.214 orang dari 29 formasi tersedia.
Sedangkan PPPK ada 32 orang dari 16 formasi (15 kesehatan dan 1 teknis).
Sementara untuk PPPK guru dari 797 formasi hanya 664 orang yang mendaftar.
“Untuk PPPK guru masih 133 formasi yang belum ada pendaftar pelamarnya,” jelas Rusmadi, Senin malam.
Rusmadi bilang hal ini kemungkinan disebabkan antara lain, formasi yang tersedia tidak sesuai dengan jumlah guru honor yang mengajar.
“Contoh, mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi [TIK], mata pelajaran seni budaya dan mata pelajaran PPKN itu masih sedikit pelamar dibandingkan dengan jumlah formasi yang tersedia,” jelasnya.
Sementara itu untuk pelamar terbanyak CPNS pada jabatan Pranata Komputer 246 orang dari 2 formasi.
Jabatan Analis Dukcapil 203 orang dari 1 formasi dan jabatan Penyuluh Koperasi 190 orang dari 2 formasi.
“Sedangkan pelamar terendah untuk CPNS ada pada jabatan Pngelolaan Ketersediaan dan Kerawanan Pangan [D3] ada 1 orang, jabatan Sanitarian Terampil [D3] 2 orang dan jabatan Arsiparis Terampil [D3] 7 orang,” beber Rusmadi.
Rusmadi mengatakan, pelamar terendah untuk PPPK non guru ada pada perawat terampil (D3) 10 orang dari 1 formasi dan Penyuluh Kesehatan Masyarakat (S1) 5 orang dari 4 formasi.
“Terdapat juga 1 formasi PPPK tidak ada pelamarnya yaitu Perekam Medis. Pendaftaran sendiri ditutup sampai pukul 23.00 malam ini,” pungkasnya.