apahabar.com, KANDANGAN - Warga Dusun Paniungan, Desa Malilingin, Kecamatan Padang Batung yang sebagian besar bekerja sebagai petani mulai merasakan manfaat dari program TMMD ke-117 Kodim 1003/Hulu Sungai Selatan (HSS).
Seperti yang dirasakan oleh perwakilan warga Dusun Paniungan, Baseri. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dia mengandalkan hasil dari berkebun.
Alasannya secara umum tanah di kawasan Pegunungan Meratus subur, sangat cocok sebagai pilihan warga untuk berkebun baik menanam padi gunung hingga sayur-sayuran.
Baseri berkisah bahwa sebelum adanya program TMMD, warga banyak kesulitan. Kendalanya mulai dari lokasi jauh menuju kota, akses jalan dan jembatan hingga infrastruktur juga kurang memadai.
Oleh karenanya, banyak warga mulai meninggalkan kampung secara besar-besaran atau eksodus dari Paniungan pindah ke desa di Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin yang berbatasan paling dekat dusun mereka.
Setelah rampungnya pembangunan melalui program TMMD ke-117 dari Kodim 1003/HSS di Paniungan, Malilingin, Padang Batung kini sudah mulai dirasakan warga dampaknya.
"Alhamdulillah akses jalan menuju desa tetangga mulai membaik. Kami bisa menjual hasil panen dengan beragam pilihan," ungkap Baseri juga menjabat sebagai Ketua RT setempat, Selasa (15/8/2023).
Manfaat lainnya, para petani juga mendapatkan pembelajaran tentang cara bercocok tanam yang lebih baik dari anggota Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS.
"Selama personel TNI dan Polri berada di sini, kami selalu dibantu ketika memanen hasil dari perkebunan. Diberikan pemahaman cara berkebun yang baik," ucap Baseri.
Bukan hanya pembangunan jalan sepanjang 1.350 meter dan dua buah jembatan program TMMD ke 117 yang dirasakan warga manfaatnya.
Namun, berbagai fasilitas umum lainnya, seperti renovasi tempat ibadah, pembangunan lapangan voli dan bulutangkis serta pos keamanan juga sangat bermanfaat bagi warga Paniungan.
"Anak-anak sekolah, warga sangat gembira akhirnya memiliki lapangan voli dan bulutangkis untuk berolahraga," terangnya.
Baseri berharap, dengan mulai meningkatnya kemajuan pembangunan dan kesejahteraan bisa membuat warga yang telah pergi dari dusun ini bisa kembali lagi ke Paniungan, Malilingin.
Terpisah, Komandan Satgas TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS Letkol Inf Nurliwedie Nurdin Kanan, merasa sangat bersyukur program pembangunan TMMD berjalan dengan baik dan bermanfaat.
"Ini upaya kita, membangun kemanunggalan TNI dan rakyat hingga semakin kuat, selalu ada membantu masyarakat di tengah kesulitan mereka," terangnya.
Kemudian, adanya program TMMD diniatkan membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan serta perekonomian masyarakat khususnya yang bermukim pada lokasi tertinggal.
TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS turut membagikan paket sembako kepada 300 warga tidak mampu khususnya di Paniungan, Desa Malilingin dan sekitarnya.
Diketahui, program TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS dengan sasaran fisik jalan dan jembatan, sasaran tambahan perbaikan mushala, pembangunan lapangan voli dan bulutangkis, serta pos kamling dilaksanakan selama 30 hari dari 10 Juni 2023.
"TMMD ke 117 ini ditutup pada 10 Agustus kemarin, ditandai dengan upacara penutupan di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan," pungkasnya.