apahabar.com, MARTAPURA - Seorang pemuda asal Jawa Tengah nekat lompat ke Sungai Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel, diduga lantaran depresi.
Ia melompat ke Sungai Martapura dari Jembatan Kembar dekat Ponpes Darussalam Martapura, Desa Antasan Senor Ilir, Senin (14/3) sekitar pukul 23.30 Wita.
Korban diduga tenggelam ini bernama Firman Sapi`i (22) Alamat Dusun Sumber RT 02 RW 06 Desa Kepyar, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.
Hingga kini pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas Banjarmasin, BPBD Banjar, Dinas Damkar dan Penyelamatan, Polri - TNI, PMI, hingga relawan Damkar dan emergency swasta.
Frendi Saputra (22), rekan kerja bangunan sekaligus teman sekolah sejak kecil mengakatan ia dan Sapi`i sudah sekitar dua tahun ini bekerja di Kalsel sebagai tukang bangunan perumahan.
Sebelum terjun ke Sungai Martapura, ia masih mengerjakan proyek rumah di Perumahan Kelapa Gading di Cempaka, Kota Banjarbaru.
Kedua orang tuanya sudah tiada beberapa tahun lalu. Sedangkan di sini ada satu saudaranya yang juga bekerja sebagai tukang bangunan di Landasan Ulin, Banjarbaru.
Frendi mengakui tidak tahu persis masalah apa yang dialami temannya karena tidak pernah bercerita.
"Saya tidak tahu apa masalah yang ia alami, karena tidak pernah bercerita," ungkap Frendi kepada apahabar.com, Selasa (15/3) di Mapolsek Martapura Timur, saat ia memastikan korban adalah temannya.
Frendi Saputra (tengah) rekan kerja Firman Sapi`i yang nekat lompat ke Sungai Martapura, Selasa (15/3). Foto-apahabar.com/Hendralianor
Ia menceritakan, pada malam sebelumnya masih tampak tidak terjadi apa-apa. Ia bersama Sapi`i sempat membikin konten memasang camilan kue pisang Cekodok, yang kemudian diunggah di YouTube Lare Gunung milik Frendi.
"Kemarin (Senin) usai bekerja dia ada terlihat gelisah, tidak seperti biasanya. Kemudian pada malam harinya sekitar pukul sembilan dia keluar katanya mau beli makanan," tutur Frendi.
"Sempat saya WA, kalau ada masalah sini duduk bareng-bareng," katanya.
Namun, menjelang tengah malam, Sapi`i mengirim pesan WatsApp ke temannya yang lain, bilang mau berpamitan.
"Katanya, aku ada masalah, terus sudah gak kuat, aku mau pamit," ungkapnya.
Paginya, Frendi melihat berita online bahwa ada orang tak dikenal terjun ke Sungai Martapura, dengan ciri-ciri yang mirip Sapi`i.
Lantas, siang tadi, ia ke posko gabungan di Desa Pekauman Ulu, Martapura Timur tepat di samping Masjid Attaqwa.
Saat ini proses pencarian terus dilakukan. Dengan kondisi debit air Sungai Martapura sedang meluap dan arus cukup deras, korban masih belum ditemukan.
Breaking! Pria Misterius Melompat ke Sungai Martapura dari Jembatan Kembar