apahabar.com, BANJARBARU – Puluhan wartawan yang bertugas di Banjarbaru berkunjung ke Pemkot Yogyakarta, Selasa (14/12).
Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono ikut memfasilitasi pertemuan yang digelar di aula Yudistira kantor Diskominfo Yogyakarta.
“Kami ingin sharing dan belajar terkait media di Yogyakarta,” ujar Wawali Banjarbaru, Wartono.
Berbagai hal pun dibahas, seperti perlakuan terhadap rekan – rekan media, hingga cara menyikapi pemberitaan yang kontra pada pemerintahan.
“Kami juga membahas bagaimana penyelenggaraan mekanisme kerjasama dengan kawan-kawan media di Yogyakarta,” tambahnya.
Dia berharap jajaran Pemkot Banjarbaru bersama rekan pressroom Banjarbaru dapat pulang ke Kota Idaman dengan membawa oleh – oleh pengetahuan baru terkait media dari Yogyakarta.
Insan pers yang tergabung dalam pressroom Banjarbaru Juara itu, antusias dalam sharing tersebut.
Asisten II Bidang Perekonomian Pemkot Yogyakarta Kadri Renggono menyambut baik kedatangan rombongan Pemkot Banjarbaru.
Katanya, Pemkot Yogyakarta memiliki media center atau persroom yang diberi nama Gardu Pawarta atau Paguyuban Wartawan Yogyakarta.
Sebanyak 53 rekan media wartawan baik media cetak, elektronik dan digital tergabung di dalamnya.
“Apabila ada pro dan kontra ini sudah biasa, pasti ada berita yang bikin gerah, tapi kami lihat itu bagain dari aspek demokrasi ya silahkan saja,” katanya.
Kemudian, Pemkot Yogyakarta juga memberi tanggapan balik agar masyarakat mendapat informasi yang jelas.
Selain itu, pihaknya juga meminta UPD untuk terbuka memberi informasi, dan transparan.
“Kami minta menyiapkan bahannya, Karena media bagian aspek demokrasi, dan kembali kepada masyarakat, karena tugas utama pemerintah itu melayani masyarakat,” tuntasnya.