Sejak Ada Paralayang, Pengunjung Tahura Sultan Adam Meningkat

Wisata Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam di Mandiangin, Banjar mengalami peningkatan pengunjung beberapa bulan ke belakang.

Pengunjung Tahura Sultan Adam meningkat. Foto-apahabar.com/Hasan

apahabar.com, BANJARBARU - Wisata Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam di Mandiangin, Kabupaten Banjar mengalami peningkatan pengunjung beberapa bulan ke belakang.

Peningkatan jumlah pengunjung tempat wisata ini disebut lantaran adanya olahraga paralayang.

Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Fatimatuzzahra mengatakan, Tahura Sultan Adam merupakan pendukung dari pendapatan asli daerah (PAD).

"Posisinya sekarang sudah BLUD," ujar Aya sapaan akrabnya, Rabu (16/11).

Dari target Rp3 miliar di 2022, kata dia, hingga Oktober tadi sudah mencapai Rp3,3 miliar. "Artinya ini sudah melebih target," ujarnya.

Dia memprediksi jika tak ada hal-hal bencana dan sebagainya, di akhir tahun bisa mencapai Rp3,6 miliar.

Untuk tahun depan, pihaknya menarget pendapatan dari Tahura Sultan Adam yang terdiri dari Mandiangin dan Bukit Batu Sungai Luar sebesar Rp5 miliar.

"Semoga bisa terealisasi," imbuhnya.

Sekarang sudah mencapai Rp70 juta pendapatan dari pengunjung dalam sehari. "Ini peningkatan yang luar biasa," papar Aya.

"Terlebih saat pembukaan wisata Bukit Batu, pernah mencapai Rp100 juta dalam sehari," tandas Aya.