Resmi! BMKG Tetapkan Status Siaga di Banjarbaru dan Banjar

Adapun 2 daerah tersebut yakni Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Status siaga ini berlaku hingga esok, Sabtu (25/2).

Bayi di Banjarbaru terjebak banjir. Foto-tangkapan layar GWA

apahabar.com, BANJARBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) secara resmi menetapkan status siaga di dua kabupaten atau kota di Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (24/2).

Adapun 2 daerah tersebut yakni Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Status siaga ini berlaku hingga esok, Sabtu (25/2).

Prakirawan BMKG Stamet Syamsudin Noor, Uli Mahanani mengatakan, status siaga dikeluarkan lantaran dua daerah tersebut masih berpotensi diguyur hujan lebat, bahkan memicu banjir. 

"Memang Banjarbaru dan Banjar saja yang siaga," ucap Uli kepada apahabar.com, Jumat pagi. 

Sementara 8 daerah lainnya hanya berstatus waspada. Di antaranya Barito Kuala, Tanah Laut, Hulu Sungai Tengah, Tanah Bumbu, Balangan, Banjarmasin, Hulu Sungai Selatan dan Tapin.

Daerah yang berstatus waspada ini, kata Uli, beberapa hari ke depan masih berpotensi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang.

"Terutama pada sore hingga malam hari," katanya. 

Karenanya, Uli mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap dampak hujan dan angin kencang yang dapat menyebabkan banjir, jalan licin, longsor dan pohon tumbang.

Ekstremnya cuaca Kalsel belakangan ini, jelas Uli, diakibatkan pengaruh dari gelombang Kelvin dan gelombang dengan low frecuency yang berpropagasi ke arah timur dan mencakup wilayah Kalsel.

Fenomena tersebut juga didukung dengan kondisi udara lapisan atas labil dan nilai kelembapan udara yang tinggi.

Kondisi ini meningkatkan potensi dalam pertumbuhan awan konvektif di Kalsel.