apahabar.com, TANAH BUMBU - Polres Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menyiapkan 256 personil gabungan terdiri dari anggota TNI-Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar, Dinkes, Senkom dan relawan mengamankan arus lalulintas pada arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Kasat Lantas Polres Tanah Bumbu AKP Guntur AKP Guntur Setyo Pambudi mengatakan mereka telah menyiapkan pengamanan baik di daerah perbatasan maupun di pelabuhan untuk memastikan kelancaran arus mudik.
"Ada empat pos pengamanan (Posman) kami siapkan di empat titik, yakni Pospam Satui perbatasan Kabupaten Tanah Bumbu dengan Kabupaten Tanah Laut, Pospam Kusan Hilir, pos pelayanan fery Batulicin dan pos terpadu di Pasar Ahad Kecamatan Simpang Empat," kata AKP Guntur di Batulicin Senin, (17/4).
Setiap pos akan diisi 16 personil di antaranya, tiga orang dari anggota Polri, satu orang dari anggota TNI, dua orang anggota Dishub, dua orang anggota Satpol PP, dua orang dari Damkar, dua orang dari Dinkes, dua orang dari Senkom dan dua orang dari anggota pramuka atau relawan.
Guntur memprediksi puncak arus mudik lebaran kali ini akan terjadi pada 23-25 April mengingat pemerintah telah mencabut aturan PPKM akibat pandemi Covid-19.
"Sejauh ini arus lalulintas di Kabupaten Tanah Bumbu menuju Banjarmasin maupun Batulicin menuju Kalimantan Timur dan sebaliknya hingga saat ini relatif aman atau tidak terjadi kemacetan," ujar Guntur.
Namun pihaknya tetap menyiagakan beberapa personil tambahan yang siap diterjunkan ke lapangan untuk mengurai kemacetan apabila sewaktu-waktu hal tersebut terjadi.
Satuan Lalulintas juga menghimbau bagi para calon pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat agar melakukan persiapan sebelum melakukan perjalanan mudik untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Sebelum mudik lakukan servis kendaraan secara berkala, bawa surat menyurat serta lengkapi diri dari aspek keselamatan seperti helm, jaket, jas hujan kemudian membawa barang seperlunya," tegas Guntur.
Guntur juga mengingatkan bagi pemudik jangan lupa saat keluar rumah kunci pintu, matikan listrik, lapor diri ke Bhabinkamtibmas untuk mengetahui ada rumah pemudik yang di tinggalkan agar aparat keamanan dapat memonitor.
"Hati hati di jalan, tidak perlu ngebut utamakan keselamatan berkendara, jadikan mudik tahun ini mudik aman dan berkesan," ujar Guntur.