Pemilu 2024

POLITIK SEPEKAN: Kisruh Sistem Pemilu hingga Sandi Uno Gabung PPP

Lanskap politik sepekan terakhir menyita perhatian publik dengan tontonan nyentrik dari kisruh sistem Pemilu yang akhirnya diputuskan Mahkamah Konstitusi (MK)

Plt Ketua Umum PPP Mardiono mengenakan jaket partai ke Sandiaga Uno saat resmi menjadi kader PPP, Rabu (14/6). Foto: apahabar.com/Andrey

apahabar.com, JAKARTA - Lanskap politik sepekan terakhir menyita perhatian publik dengan tontonan nyentrik dari kisruh sistem Pemilu yang akhirnya diputuskan Mahkamah Konstitusi (MK) memberlakukan sistem Pemilu terbuka hingga Menparekraf Sandiaga Uno yang bergabung dengan PPP.

Tim apahabar.com  mencuplik sejumlah berita politik pilihan dalam sepekan untuk menjadi kaleidoskop catatan politik negeri jelang Pemilu 2024.

Berikut daftar berita politik pilihan:

1. Perindo Tepis Eks Gubernur NTB Bakal jadi Cawapres Ganjar

Ketua Umum DPP Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo menyebut bursa cawapres pendamping Ganjar Pranowo terlalu pagi untuk dibahas.

Termasuk nama Ketua Harian DPP Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi yang berpeluang menjadi pendamping Ganjar.

"Kita sekarang fokus baru kemarin kerjasama politik. Terlalu pagi. Kita nggak boleh bicara gitu. Jadi kita musti urai, karena banyak yang harus dievaluasi bersama-sama," kata Hary, Minggu (11/6).

Baca Selengkapnya

2. PDIP Bantah Gerogoti Soliditas Koalisi Perubahan!

Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Utut Adianto menilai rencana pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) takkan menggerogoti soliditas Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). 

Terlebih manuver PDIP semula disinyalir dapat menggagalkan pencapresan Anies Baswedan, sebab Partai Demokrat berpeluang hengkang dari KPP dan menggugurkan tiket Anies. 

"Kalau ada yang berpendapat, namanya orang berpendapat, ya boleh kan analisisnya bisa macam-macam," kata Utut kepada wartawan, Selasa (13/6).

Baca Selengkapnya

3. PKS: Jangan Alergi dengan Slogan Perubahan Anies!

Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) PKS, Suswono mengimbau sejumlah rival politik agar tak alergi dengan slogan perubahan yang hendak diusung bacapres Anies Baswedan.

Sebab Anies takkan menghapus seluruh rencana maupun legasi pemerintahan Jokowi tanpa alasan yang jelas.

"Jadi tidak perlu takut tentang perubahan, karena masih banyak yang alergi seolah-olah apa yang sudah dipersiapkan dan dilaksanakan oleh presiden saat ini akan dihapus sepenuhnya oleh Pak Anies, tidak," kata Suswono saat memberi sambutan dalam halal bihalal kader DPD Kota Bogor di GOR Pajajaran, Minggu (11/6).

Baca Selengkapnya

4. Denny Tuding Kasus Mentan Syahrul Limpo Demi Jegal Anies Baswedan

Eks Wamenkumham Denny Indrayana menuding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 'memukul' Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) melalui wacana mentersangkakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. 

"Pagi tadi saya kembali mendapatkan informasi penting. Kali ini soal dugaan kasus korupsi yang sedang berjalan di KPK," kata Denny dalam keterangannya, Rabu (14/6). 

"Yang ditarget menjadi tersangka lagi-lagi adalah lawan oposisi. Seorang Menteri dengan inisial S*L. Tujuannya jelas, mengganggu koalisi KPP, dan menjegal pencapresan Anies Baswedan," sambung dia. 

Baca Selengkapnya

5. Tok! MK Tolak Gugatan Permohonan Sistem Pemilu Tertutup

Mahkamah Konstitusi (MK) Menolak permohonan uji materiil Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilhan Umum. Sistem pemilu masih mengunakan sistem lama yaitu sistem proposional terbuka. 

Dengan begitu, sistem pemilihan masih mencoblos atau memilih Calon Legislatif tetap berlaku.

"Menolak permohonan para pemohon untuk seluruhnya," ucap hakim ketua Anwar Usman dalam sidang pembacaan putusan yang digelar di gedung MK, Jakarta, Kamis (15/6).

Baca Selengkapnya

6. Denny: Pimpinan Parpol Lolos Kasus Korupsi karena Gabung Koalisi Jokowi

Eks Wamenkumham Denny Indrayana menuding ada pimpinan partai politik yang tersandung kasus korupsi, namun terselamatkan lantaran berada di dalam koalisi pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.

Bahkan Denny menyebut pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi salah satu menteri 'senior' dan meminta izin Presiden Jokowi menyematkan status tersangka kepada pimpinan parpol.

Namun pimpinan parpol tersebut tak kunjung diproses hukum lantaran terselamatkan berada dalam haluan koalisi pemerintah.

Baca Juga: Denny Tuding Kasus Mentan Syahrul Limpo Demi Jegal Anies Baswedan

"Pimpinan KPK datang ke seorang Menteri senior, menyatakan telah lengkap bukti, dan meminta izin Presiden untuk mentersangkakan seorang pimpinan parpol," kata Denny dalam keterangannya, Rabu (14/6).

Baca Selengkapnya

7. Gabung Jadi Kader PPP, Sandiaga Uno Disambut Meriah

Sandiaga Uno tiba di Kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Jakarta Pusat. Kedatangannya untuk menghadiri pelantikan sebagai kader resmi partai berlambang Ka'bah itu.

Dari pantauan apahabar.com di lapangan, Sandi tiba di Kantor PPP sekitar pukul 16.12 WIB. Ia mengenakan kemeja putih dibalut jas dan peci bewarna hitam dan langsung melenggang masuk ke dalam ruang acara.

Setibanya di Kantor PPP, Sandi langsung disambut oleh Ketua Dewan Pertimbangan PPP Rommahurmuziy, Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara, dan Juru Bicara PPP Achmad Baidowi serta Usman M Tokan.

Baca Selengkapnya

8. Ratusan Kader Demokrat Cap Jempol Darah, Lawan Kudeta Moeldoko

Ratusan kader Partai Demokrat menggelar aksi solidaritas cap jempol darah sebagai bentuk perlawanan terhadap peninjauan kembali (PK) Kepala Staf Presiden (KSP) Moledoko di Mahkamah Agung (MA).

"Aksi hari ini merupakan awal, buah kegelisahan para kader dan relawan termasuk masyarakat soal belum pastinya keputusan MA soal partai Demokrat yang sangat menganggu," ujar Kepala Badan Pembinaan Jaringan Konstituen (BPJK) DPP Partai Demokrat, Umar Arsal di kantor DPP Demokrat, Jumat (16/6).

Baca Selengkapnya

9. Sandiaga Uno Jabat Ketua Bapilu PPP

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono menawarkan jabatan strategis sebagai ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) kepada Sandiaga Uno.

"Saya menawarkan kepada para peserta. Saya berpendapat Pak Sandi layak untuk kita berikan tugas sebagai ketua badan pemenangan pemilu nasional," katanya saat memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI di Jakarta, Jumat (16/6)

Baca Selengkapnya

10. Jokowi Tagih Dalih Menteri Siti Nurbaya Soal Polusi Udara Memburuk

Presiden Jokowi memanggil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar untuk menagih alasan soal polusi udara yang semakin memburuk.

Menteri Siti dipanggil Jokowi ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (16/6). Hal ini terlihat dari mobil dinas dengan pelat nomor RI 38 tampak terparkir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Baca Selengkapnya