apahabar.com, BANJARMASIN - Untuk meminimalisir korban penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, Polsek Banjarmasin Selatan melakukan penyuluhan kepada pelajar di SMK NU Banjarmasin yang beralamat di Jalan Rantauan Timur II RT 04, Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Sabtu (2/2).
Dihadapan 100 siswa dan tenaga pengajar SMK NU Banjarmasin, Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol H Najamuddin Bustari memberi pemahaman tentang bahaya narkoba dan cara peredarannya.
Najamuddin juga mengajak pelajar agar menjauhi Narkoba, sebab Narkoba hanya memberikan dampak negatif bagi kesehatan tubuh dan masa depan.
"Banjarmasin merupakan salah satu daerah sasaran empuk bagi peredaran narkoba. Jangan sampai para pelajar menjadi korban. Mengingat, dampak atau bahaya dari narkoba terhadap masa depan mereka," kata Najamuddin kepada Apahabar.com di Banjarmasin.
Menurutnya, generasi muda merupakan aset bangsa yang akan menjadi pemimpin dan akan membangun bangsa dan negara kedepannya. Cita-cita dan semangat mereka harus dirawat, dan tidak boleh dikotori dengan barang narkoba dan sejenis lainya.
Baca Juga:Juru Parkir Nyambi Jual Sabu Dibekuk
Mantan Kasat Polair Polresta Banjarmasin itu menambahkan, kasus yang telah terjadi harus menjadi pembelajaran. Untuk itu, kata dia, perlunya peran serta semua pihak dalam mencegah terjadinya peredaran narkoba.
"Narkoba sangat merusak. Untuk itu sebagai generasi muda harus tahu kewajibannya, belajar dan menuntut ilmu. Meraih prestasi dan melakukan berbagai kegiatan yang positif," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala sekolah SMK NU Banjarmasin, Imam Kasturi mengaku merasa senang atas kehadiran petugas kepolisian. Diharapkan kegiatan seperti ini, dapat terus dilakukan. Selain untuk mendekatkan polisi dengan anak-anak, para siswa juga mengerti bahaya narkoba.
"Terima Kasih kepada jajaran kepolisian yang telah melaksanakan sosialisasi anti narkoba. Harapan kami, ini bisa memberikan pengetahuan bagi siswa kami tentang bahaya narkoba," ucap Imam Kasturi.
Baca Juga:Tujuh Warga Hulu Sungai Selatan Tersandung Narkoba Sepanjang Januari 2019
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Syarif