Tak Berkategori

Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, Anggota Polda Kalsel Bantu Pengumpul Sampah di TPA Basirih

apahabar.com, BANJARMASIN –  Puluhan Anggota Polda Kalsel melakukan pembersihan di sampah di TPA Basirih, Kamis (21/2)….

Puluhan anggota Polda Kalsel bersenjatakan Sapu lidi bersih-besih sampah di TPA Basirih, Banjarmasin. Foto-apahabar.com/Eddy Andriyanto

apahabar.com, BANJARMASIN - Puluhan Anggota Polda Kalsel melakukan pembersihan di sampah di TPA Basirih, Kamis (21/2). Kegiatan ini digelar untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati di setiap 21 Februari.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Muhammad Rifai mengatakan, kegiatan anggota jajaran Polda Kalimantan Selatan tersebut untuk dua hal.

Pertama, untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh pada 21 Februari. Kedua, untuk mengajak anggota kepolisian melihat langsung pengelolaan sampah di TPA.

Baca Juga:Pemko Bakal Gusur Rumah Warga Sekitar RS Sultan Suriansyah

"Kan kita juga yang buang sampah, sekarang kita beri semangat mereka, bantu mereka," ujar Muhammad Rifai kepada apahabar.com dilokasi, Rabu (21/2).

Dengan terjun langsung ke pusat sampah, Muhammad Rifai berharap anggota Polda Kalsel semakin peduli dengan pengelolaan sampah.

"Pembuangan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah bukanlah solusi yang cukup bijak dalam pengelolaan sampah plastik. Peranan para pemulung dalam mengurangi timbunan sampah plastik patut mendapat apresiasi meskipun ini tidak bisa menghilangkan seratus persen sampah plastik yang ada," imbuhnya.

Baca Juga:Lewat Jumat Bersih Warga HSS Mampu Tekan Penyakit DBD

Rifai juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk mempedulikan lingkungan sekitarnya dari sampah yang selama ini menjadi masalah bersama.

Ketika masalah sampah itu tidak diperhatikan, maka akan menimbulkan berbagai masalah. Saat ini saja, sampah laut Indonesia menjadi perhatian dunia internasional.

“Kita harus menyelesaikan persoalan sampah yang kita hadapi sama-sama, kita kerjakan pembersihan sampah di masyarakat bersama-sama,” imbaunya.

Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Muhammad Bulkini