Pembunuhan Driver Online

Menengok Rumah Sony Rizal Korban Pembunuhan Anggota Densus 88

Kediaman sopir taksi online, Sony Rizal Taihitu yang menjadi korban pembunuhan tampak sepi dan hanya terpampang karangan bunga dari PT Gojek Indonesia di Mekar

Rumah Sony Rizal Taihitu korban pembunuhan oleh Densus 88 di Mekarsari permai II Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Foto: apahabar.com/Arya Putra)

apahabar.com, BEKASI - Kediaman sopir taksi online, Sony Rizal Taihitu yang menjadi korban pembunuhan tampak sepi dan hanya terpampang karangan bunga dari PT Gojek Indonesia di Mekar Sari Permai II, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Pantauan apahabar.com, rumah dengan pagar berwarna biru ini pun kemudian menjadi pusat perhatian warga. Sebab warga terkejut mengetahui kabar tewasnya Sony dari grup percakapan media sosial. Terlebih diketahui pembunuh merupakan anggota Densus 88 Antiteror Polri.

Baca Juga: Densus Bunuh Sopir di Jalan Banjarmasin, Pengamat Teringat Satgasus

Salah satu tetangga Sony yang enggan disebutkan namanya sempat mendengar informasi tentang pembunuh Sony Rizal Taihitu yang merupakan anggota Densus 88 Antiteror Polri.

"Semalem di-share di grup warga, kaget banget, enggak nyangka yang bunuh ternyata oknum (Densus 88) itu," ujarnya kepada apahabar.com di depan rumah Sony.

Baca Juga: Motif Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online di Depok

Ia mengaku heran karena anggota Densus 88 Antiteror semestinya memberantas teroris, tetapi justru menjadi pembunuh yang merampas nyawa Sony. 

"Bukannya buru teroris malah memburu taksi online," katanya.

 Ia juga mengatakan bahwa sosok Sony merupakan figur yang aktif bermasyarakat dan dikenal baik oleh para tetanganya.

Situasi rumah Sony terbilang tanpa penghuni dan nyaris tidak ada aktivitas. Di bagian depan rumah hanya terpasang gembok di pagar. Sedangkan, garasi mobil Sony pun tampak kosong yang semula biasanya dijadikan tempat parkir Sony usai mengantar penumpang.

Baca Juga: Setelah Ditetapkan Tersangka, Polisi Kenakan Pasal Pembunuhan Terhadap Anggota Densus 88

Diketahui, motif di balik aksi pembunuhan sopir taksi online, Sony Rizal Taihitu oleh anggota Densus 88 Antiteror ternyata dilatarbelakangi alasan ekonomi. Pelaku diyakini berhasrat untuk merampas mobil korban. 

"Oknum ini tentunya kita harus bisa melihat apa yang terjadi, secara perilaku dalam satuan. Saya membenarkan apa yang disampaikan oleh si pengacaranya yaitu ingin memiliki harta milik korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Selasa (7/2).

Ia mengungkap motif ekonomi yang menyebabkan HS yang merupakan anggota Densus 88 Antiteror nekat membunuh Sony Rizal Taihitu. 

"Mengapa perilakunya? perilakunya sejauh ini masalah ekonomi secara pribadinya sehingga (pembunuhan) ini terjadi. Namun proses penyidikan tetap berjalan, pak Kapolda Metro Jaya selalu menekankan scientific crime investigation," ujarnya.