Laka Maut Simpang Rapak Balikpapan, Dirlantas Polda Kaltim: 5 Orang Meninggal Dunia

apahabar.com, BALIKPAPAN – Kecelakaan maut di turunan simpang Muara Rapak atau simpang Rapak Balikpapan, Kaltim, pada Jumat (21/1) sekira pukul 06.19 Wita, cukup mengegerkan pengguna jalan dan warga sekitar.

Betapa tidak, sedikitnya belasan pengendara roda 2 maupun 4 menjadi korban truk tronton pengangkut kontainer yang diduga mengalami rem blong.

Dari rekaman CCTV truk tronton berwarna merah Nopol KT 8534 AJ ini melaju dari arah Samarinda Batu Ampar menuju simpang Rapak.

Diduga truk alami rem blong sehingga langsung menghantam semua kendaraan bermotor yang tengah menunggu lampu merah di traffict light di lokasi terebut.

Simak di halaman selanjutnya penjelasan Dirlantas Polda Kaltim…

“Kejadian kurang lebih jam 06.15 wita, kendaraan tronton turun dari atas berdasarkan hasil rekaman CCTV kemungkinan remnya blong. Pada saat kondisi lampu merah ada beberapa kendaraan roda empat kalau nggak salah 5 sampai 6 motor dan beberapa kendaraan motor. Sehingga pada saat rem blong langsung menabrak roda dua dan di depannya beberapa mobil sehingga kendaraan kontainer melaju ke depan sampai jarak lebih kurang 100 meter,” jelas Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Sony Irawan di lokasi kejadian.

Dirlantas menyebut data sementara yang berhasil dihimpun jajarannya sudah ada lima orang yang meninggal dunia dari kejadian ini. Namun pihaknya masih terus melakukan pengecekan di beberapa rumah sakit yang menjadi rujukan.

“Data yang kami terima, ini anggota masih lakukan pengecekan di setiap rumah sakit. Data sementara korban yang meninggal dunia ada 5, yang luka-luka masih kami dalami semua,” ungkapnya.

Kombes Sony mengatakan dalam kejadian ini pihaknya langsung melakukan tindakan pertama yakni mengevakuasi dan penyelamatan korban. Kemudian mengevakuasi kendaraan agar tidak terjadi kemacetan.

“Setelah itu kami lakukan olah TKP kemudian kita melakukan pengaturan lalu lintas. Sementara pengemudi truk sudah kami amankan di Polsek dan kami mintai keterangan,” pungkasnya.