apahabar.com, BANJARBARU – Perjalanan jauh membuat sebagian jemaah haul Guru Sekumpul datang dengan kondisi tak prima.
Belum sampai di pusat acara, tak sedikit dari mereka yang harus mendapat penanganan tim medis.
“Kita sudah layani beberapa orang dengan keluhan rata-rata kelelahan,” ucap Koordinator Posko Kesehatan Dinas Banjarbaru, Arif Rahman Hakim kepada apahabar.com di Rest Area Lapangan Murjani Banjarbaru, Sabtu (29/2) siang
Dinkes Banjarbaru membuka 15 posko kesehatan dengan sekitar 110 relawan yang ditempatkan di sekitar Banjarbaru dan daerah Sekumpul.
“Setelah dilakukan penanganan dan istirahat, jemaah bisa melanjutkan ke daerah sekumpul,” jelasnya
Terhitung, enam jemaah mendapat tindakan medis dari posko Dinkes Banjarbaru untuk hari ini. Satu jemaah asal Bandung bahkan harus mendapat rujukan ke puskesmas terdekat.
“Itu sudah ada kasus sakit dari sana, sudah kita tangani di sini,” jelasnya
Posko kesehatan Dinkes Banjarbaru sendiri telah dibuka sejak Rabu lalu. Arif mengatakan posko siap melayani 24 jam hingga pasca-haul nanti. Selain tim medis, tiap posko juga telah dilengkapi peralatan medis standar seperti obat-obatan, alat kesehatan, tabung oksigen, serta ambulans.
“Posko buka 24 jam sampai Senin. Kita ada dokter, perawat, dan teman-teman berbagai profesi di dinas kesehatan,” sebutnya
Secara struktur, rujukan akan dilakukan ke Rumah Sakit Idaman Banjarbaru. Namun apabila lalu lintas tidak memungkinkan, akan dialihkan ke puskesmas maupun rumah sakit terdekat.
“Kita sudah lakukan pertemuan dengan rumah sakit, termasuk swasta juga. Mereka sudah siap,” imbuhnya.
Baca Juga:Niat Balik, Jemaah Perempuan Haul Guru Sekumpul Patah Kaki
Baca Juga:Update Haul Guru Sekumpul: Jemaah Larut dalam Lantunan Zikir Nasyid
Reporter: Musnita Sari
Editor: Fariz Fadhillah