Tak Berkategori

Jalin Hubungan Bilateral, TNI AD-US Army Latihan Bersama di Kaltim dan Manado

apahabar.com, BALIKPAPAN – Jajaran TNI AD dan militer Amerika Serikat (US Army) memulai Latihan Bersama (Latma)…

Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto bersama Pimpinan US Army, Capt. David Moets mengecek kesiapan pasukan. Foto-apahabar.com/Istimewa

apahabar.com, BALIKPAPAN – Jajaran TNI AD dan militer Amerika Serikat (US Army) memulai Latihan Bersama (Latma) dalam tajuk Garuda Shield ke-15 Tahun 2021.

Pembukaan tersebut ditandai dengan upacara yang berlangsung di Lapangan Makodam VI Mulawarman dipimping langsung oleh Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Heri Wiranto dan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa pada Rabu (4/8).

Pangdam VI/Mlw mengatakan bahwa Latma Garuda Shield ke-15 ini merupakan latihan terbesar yang dilaksanakan oleh kedua negara untuk meningkatkan hubungan bilateral.

Latihan tersebut digelar di tiga tempat berbeda yakni Puslatpur Kodiklatad di Baturaja, Amborawang Kalimantan Timur dan Makalisung di Manado.

“Latihan ini sudah dirancang dan diprogramkan TNI AD sejak dua tahun lalu. Latihan ini meliputi beberapa kegiatan, tentunya kami ingin mendapatkan satu kemampuan bagi TNI AD dimana mereka bisa berlatih bersama dengan Tentara Amerika Serikat,” kata Heri Wiranto.

Rencananya tanggal 12 Agustus akan dilaksanakan pelatihan di lapangan. Yakni terdapat beberapa tahapan seperti menyamakan materi latihan yang bersifat real seeta latihan taktik di lapangan.

“Kemudian ada technical, setelah itu akan latihan di lapangan atau disebut dengan field training exercise. Yang kedua life fire exercise khusus untuk senjata mortir, dan kedua senjata senapan mesin ringan (SMR) ini yang kita laksanakan. Hingga latihan garuda airbone,” ujarnya.

Pangdam VI/Mlw juga menyebutkan kondisi cuaca di Kalimantan Timur memang tidak selalu sama. Namun kondisi ini justru membuat para tentara US Army merasa senang.

“Situasi cuaca di Balikpapan memang tidak selalu sama, kadang hujan kadang panas tapi prajurit kita sudah terbiasa. Jadi cuaca tidak masalah. Sementara US Army juga merasa senang karena mendapat situasi berbeda, mungkin biasanya dingin, sekarang dia merasakan di tempat panas,” ungkapnya.

Kegiatan ini sekaligus kesempatan yang baik bagi Kaltim untuk memperkenalkan daerahnya. Kegiatan tersebut rencananya akan berakhir pada tanggal 14 Agustus mendatang.

“Mereka akan langsung kembali setelah latihan ini, dan ini kesempatan yang baik buat mereka untuk mengenal wilayah Kaltim,” pungkasnya.