Pemko Banjarbaru

Jadi Langganan Banjir, Warga Landasan Ulin Minta Bantuan Program Bedah Rumah

apahabar.com, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan menerima aspirasi masyarakat Landasan Ulin Selatan,…

Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan saat mengunjungi warga terdampak banjir di Landasan Ulin Selatan, Liang Anggang Banjarbaru.Sumber : Ist

apahabar.com, BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan menerima aspirasi masyarakat Landasan Ulin Selatan, Liang Anggang Banjarbaru yang terdampak banjir.

Salah satu aspirasi yang diterima Darmawan Jaya terkait keinginan warga mendapat bantuan program bedah rumah dari pemerintah.

Sebab hampir setiap tahun rumah warga kebanjiran, termasuk pada awal tahun ini.

“Kita akan segera berkordinasi dengan pihak terkait untuk segera menanggulangi permasalahan bencana banjir di kawasan Landasan Ulin Selatan,” ujar Darmawan Jaya, usai mengunjungi warga terdampak banjir beberapa waktu lalu.

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru juga sudah mengintruksikan kepada pihak Kelurahan Banjarbaru Selatan untuk menjamin kesehatan dan kebutuhan makanan masyarakat terdampak banjir.

Selain itu, juga memberikan pelayanan ekstra kepada masyarakat, khususnya warga Kelurahan Landasan Ulin Selatan di daerah Pangayuan RT 1, 2 dan 3.

Darmawan Jaya menerangkan penyebab terjadinya banjir di Pangayuan karena permasalahan drainase kabupaten tetangga yakni Kabupaten Tanah Laut.

“Salah satu penyebabnya adalah bahwa area untuk penampungan air di kabupaten tetangga kita rupanya salurannya menyempit dan dangkal. Untuk penyelesaian secara komprehensif, kita berkomunikasi antar pemerintah kota dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut,” jelas pucuk pimpinan Kota Banjarbaru itu.

Kemudian, Pemkot Banjarbaru akan membantu terkait usulan dari masyarakat mengenai program bedah rumah.

“Nanti bagaimana rumah-rumah di sini kalau bisa dimasukan dalam program bedah rumah. Rumahnya dibuat dengan sistem tongkat. Jadi ada kolong. Walaupun ada banjir tetapi tidak tidak akan sampai masuk ke dalam rumah, serta terus berusaha bersama-sama bisa membantu dan memecahkan masalah ini di kemudian hari,” jelasnya.

Ia bersyukur di tengah musibah banjir, kebersamaan Lurah dan tokoh masyarakat serta TNI dan Polri tampak kompak dan terus mengawal masyarakat terdampak.

“Kurang lebih 24 orang yang mengawal. Ada juga Dinsos Kota Banjarbaru, BPBD Kota Banjarbaru, kemudian dari YBM juga memberikan bantuan berupa sembako,” pungkasnya.