Hot Borneo

Hujan Semalaman, Sejumlah Wilayah di Balikpapan Terendam Banjir

apahabar.com, BALIKPAPAN – Hujan deras yang melanda sejak Selasa (15/3) malam membuat sejumlah wilayah di kota…

Hujan deras yang melanda sejak Selasa (15/3) malam membuat sejumlah wilayah di kota Balikpapan, Kaltim, terendam banjir. Foto: Istimewa

apahabar.com, BALIKPAPAN – Hujan deras yang melanda sejak Selasa (15/3) malam membuat sejumlah wilayah di kota Balikpapan, Kaltim, terendam banjir.

Hingga Rabu (16/3) hampir di beberapa wilayah kota Balikpapan dilanda banjir.

Yang terparah ialah di kawasan Gang Mufakat, Kelurahan Damai, Balikpapan Selatan. Banjir melanda sejak Rabu dinihari dan air memasuki rumah warga. Bahkan hingga pukul 08.00 Wita air sudah setinggi leher orang dewasa.

“Seleherku sudah airnya mas, saya naik ke lantai 2 rumah karena di bawah sudah masuk air,” ujar Hartini, warga Gang Mufakat.

Peralatan dan perabotan rumah pun terkena imbas karena banjir yang melanda. Tak sedikit peralatan elektronik yang ikut rusak karena terendam air, bahkan sepeda motor warga pun turut kena imbas dalam kejadian ini.

“Sudah berapa kali saya pindahin motor pagi-pagi buta tadi. Untung aja ini dibantuin Polisi diangkat dipindahkan ke depan sana,” ungkap Hartini.

Di kawasan Sungai Ampal juga tak luput dari banjir. Akses jalan pun harus terhambat lantaran air menutupi jalan utama pengendara. Warga pun bersiaga untuk menyelamatkan perabotan rumahnya.

“Nah banjir juga di Sungai Ampal mas, sampai masuk sudah ke rumah. Dulu kalau banjir nggak pernah sampai masuk airnya, ini sekarang sudah masuk,” tutur Wisnu.

Tidak hanya pemukiman warga, akses utama Jalan Sultan Hasanudin alias jalan menuju Pelabuhan Feri Kariangau juga terendam air. Alhasil banyak kendaraan tak bisa melintas dan menunggu air surut. Padahal kawasan Kariangau merupakan kawasan pekerja.

“Saya mau kerja mas, bingung mau lewat mana, sebab setahu saya ini satu-satunya jalan. Mau nggak mau nunggu sampai reda. Ya pasti telat kerja sudah,” ungkap Yusuf, salah seorang pekerja di perusahaan pengecoran ini.

Hingga kini seluruh petugas gabungan turun di beberapa titik banjir dan membantu evakuasi warga.