Tak Berkategori

Gelar Razia Akhir Tahun, BNN Banjarmasin Temukan 6 Orang Terindikasi Narkoba

apahabar.com, BANJARMASIN – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarmasin terus meningkatkan kewaspadaan intensif, dengan melakukan operasi…

Pengunjung THM lakukan tes urine. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarmasin terus meningkatkan kewaspadaan intensif, dengan melakukan operasi Bersinar (Bersih dari Narkoba) menjelang akhir tahun 2019.

Pasalnya, menjelang akhir tahun, disenyalir peredaran narkoba di Banua meningkat, karena jaringan sindikat narkoba memanfaatkan momen tersebut.

Kasi Pemberantasan BNN Kota Banjarmasin, Kompol Syamsudin menyebutkan, sejumlah tempat hiburan malam di Kota Seribu Sungai menjadi fokus dalam pencegahan peredaran narkoba.

Baca Juga :Kantongi Sabu, Pria Pengganguran Dibekuk di Banjarmasin Barat Saat Transaksi

Hasilnya, enam orang disinyalir menggunakan narkoba dan obat obatan terlarang.
Berdasarkan pantauan Wartawan apahabar.com dilapangan, Kamis (20/12/2018) dini hari, razia dilakukan di beberapa Tempat Hiburan Malam (THM) yang diantaranya Hotel Pesona, Aria Barito, Armani, dan Grand Palace.

“Enam orang itu, 2 orang indikasi sabu dan extasi, 3 orang cuma extasi di Hotel Grand Palace, sedangkan 1 orang mengkonsumsi obat racikan yang ditemukan di Hotel Pesona,” terangnya.

Indikasi tersebut, setelah pihaknya melakukan tes urine kepada para pengunjung yang menetap di THM.

Selain pemeriksaan narkoba, pihaknya pula melakukan penggeledahan identitas diri, agar mencegah penyakit masyarakat tersebut terulang lagi.

Syamsudin menambahkan, pihaknya terus akan melakukan razia menjelang tahun baru ini. Namun waktu dan tempat masih dirahasiakan sebagai strategi operasi.

“Setengah bulan yang lalu, kami sudah melakukan operasi ini sekali. Lumayan banyak yang terjaring,” katanya.

Karena tujuan dari semua itu, agar kota Banjarmasin bebas dari peredaran barang berbahaya yang bisa berdampak halusinasi tersebut.

Baca Juga :Soal Penegakan Hukum di Kalsel, Desmond: Lemah karena Tidak Harmonis

Reporter : Bahaudin Qusairi
Editor : Aprianoor