bakabar.com, PALANGKA RAYA - Pembangunan hunian terjangkau di kawasan Jalan G. Obos 10, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya mendapat sambutan positif dari Wakil Ketua III DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung.
Ia menilai program tersebut menjadi langkah strategis pemerintah dalam meningkatkan akses perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Banyak warga yang penghasilannya tidak cukup untuk mencicil rumah, jadi program seperti ini sangat membantu agar mereka bisa memiliki tempat tinggal layak tanpa terbebani biaya besar,” ujar Nenie kepada awak media, Senin (10/11/2025).
Nenie melihat dukungan Pemerintah Kota terhadap program nasional pembangunan 3 juta rumah sebagai bukti komitmen kuat untuk mewujudkan pemerataan akses perumahan. Menurutnya, pembangunan sosial yang inklusif tidak hanya menyangkut pembangunan fisik, tetapi juga menciptakan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Pemerataan akses terhadap perumahan menjadi bagian penting dari pembangunan sosial, agar tidak ada warga yang tertinggal hanya karena keterbatasan ekonomi,” tegas politisi PDI Perjuangan itu.
Selain aspek sosial, Nenie menilai kehadiran hunian terjangkau dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. Pembangunan kawasan baru dinilai mampu memicu aktivitas ekonomi, membuka peluang usaha, hingga menciptakan lapangan kerja.
“Program ini juga bisa menggerakkan ekonomi lokal karena pembangunan kawasan baru akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi warga sekitar,” katanya, yang dilansir dayaknes.com.
Ia berharap program perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dapat terus berjalan secara berkelanjutan. Konsistensi pemerintah dalam menyediakan hunian terjangkau, menurut Nenie, menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang menata kota sekaligus mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh warga Palangka Raya.(*)