Pembubaran KPK

DPR: KPK Perlu Dievaluasi Sebelum Resmi Dibubarkan!

Anggota Komisi III DPR RI, Taufik Basari menilai perlu evaluasi dan riset yang komprehensif sebelum resmi membubarkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

(dari kiri) Ketua KPK periode 2019-2023 Firli Bahuri bersama Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nawawi Pomolango dan Nurul Ghufron membacakan pakta integritas saat serah terima jabatan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK di gedung KPK, Jakarta, Jumat (20/12/2019). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj/aa.

apahabar.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Taufik Basari menilai perlu evaluasi dan riset yang komprehensif sebelum resmi membubarkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini disampaikan pria yang akrab disapa Tobas terkait pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengusulkan untuk membubarkan KPK.

"Tentu apabila ada pandangan ingin membubarkan atau tidak lagi, kita membutuhkan KPK dalam hal pemberantasan korupsi ya itu tentu tidak bisa hanya sekadar disampaikan lewat statement saja tapi harus lewat evaluasi," kata Tobas di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (22/8).

Baca Juga: Megawati Minta Jokowi Bubarkan KPK: Tak Efektif Berantas Korupsi!

Terlebih KPK dianggap tak efektif dalam memberantas korupsi, maka tugas dan kewenangan KPK diwacanakan dikembalikan ke lembaga penegak hukum lainnya.

"Apakah memang lebih baik tidak ada KPK sehingga diserahkan kepada institusi penegak hukum lainnya ataukah ternyata masih dibutuhkan," jelasnya.

"Apapun itu kita berharap didahului dengan riset, evaluasi sehingga keputusan yang diambil itu selalu berdasarkan data dan fakta," pungkasnya.

Sebelumnya Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengusulkan pembubaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lantaran tak efektif membumihanguskan korupsi.

Baca Juga: Akrab Banget! Megawati Rapihkan Dasi Ketua KPK di Sidang Tahunan MPR-DPR

Usulan Megawati diklaim telah disampaikan kepada Presiden Jokowi untuk melenyapkan lembaga antirasuah.

"Saya kadang-kadang bilang sama Jokowi, Sudah bubarkan saja KPK itu, menurut saya nggak efektif'," kata Megawati, Senin (21/8).

Megawati menilai posisi KPK tak efektif lantaran korupsi masih menggunung. Termasuk anggaran yang mumpuni pun tak menjamin penetrasi KPK dalam melenyapkan perilaku koruptif.