apahabar.com, BANJARBARU – Meski hujan, Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani tetap memimpin apel Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2020 di Lapangan Murjani Banjarbaru, Kamis (30/1).
Tampak Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah MSi, Forkopimda Kota Banjarbaru, Kepala SKPD Kota Banjarbaru dan undangan lainnya hadir.
Nadjmi mengapresiasi semua peserta apel yang tetap bertahan meski di guyur hujan. Hal ini membuatnya optimis penanggulangan bencana dapat dilakukan dengan baik.
Dengan begitu, dia berharap koordinasi dapat ditingkatkan, sehingga dapat mempersiapkan masyarakat agar lebih siap menghadapi bencana di Kota Banjarbaru.
Diakuinya, setiap saat bencana datang di Kota Banjarbaru. Seperti ketika perubahan dari musim hujan ke musim panas akan ada angin puting beliung.
Namun, di saat musim hujan, sebagai antisipasi, Kota Banjarbaru juga telah menyiapkan beberapa embung sebagai resapan air ketika curah hujan cukup deras.
Dia menegaskan untuk mewujudkan kota tangguh bencana diperlukan indikator yang tepat dan melibatkan multi stakeholder. Disamping itu disesuaikan dengan resiko bencana dan karakteristik ancaman.
“Oleh karena itu, dirasa perlu kembali menyiapsiagakan seluruh perangkat pemerintah dan masyarakat, sekaligus untuk mengingatkan kita semua bahwa daerah kita ini berpotensi terdampak bencana setiap perubahan musim,” ucapnya.
Agar penanganan bencana dapat dilaksanakan secara terencana, terkoordinasi dan terpadu maka penanganan bencana di Banjarbaru dapat dikerjakan secara cepat, tepat dan menyeluruh.
“Upaya pengurangan resiko bencana harus dilakukan secara terencana, terpadu dan berkesinambungan, sehingga membutuhkan kerjasama yang sinergis dan terarah,” pungkasnya.
Baca Juga:Dikunjungi Rektor Unissula, Ini Harapan Wali Kota Banjarbaru
Baca Juga:Datangi Kadishub Banjarbaru, Driver Online Minta Solusi Beroperasi di Bandara
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin