Desa Hamayung HSS Wakili Kalsel Tingkat Nasional Praktik Baik Bebas Stunting

Desa Hamayung Kecamatan Daha Utara Kabupaten HSS terpilih mewakili Provinsi Kalsel praktik baik De'Best 1000 HPK.

Praktik baik De'Best 1000 HPK melalui virtual di Media Center Sekretariat Daerah HSS. Foto-Kominfo HSS

bakabar.com, KANDANGAN - Desa Hamayung Kecamatan Daha Utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) terpilih mewakili Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi narasumber Praktik Baik Desa Bebas Stunting (De’Best) 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), Selasa (24/09).

Kegiatan De’Best 1000 HPK ini dilaksanakan secara daring memelalui zoom meeting di Media Center Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS dan dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) HSS Muhammad Noor.

Terpilihnya Desa Hamayung sebagai perwakilan Kalsel merupakan hasil dari berbagai upaya dan program inovatif yang dilakukan dalam mencegah dan menangani stunting.

Desa tersebut dianggap mampu menerapkan langkah-langkah strategis untuk menyelamatkan generasi di masa 1000 HPK periode krusial dalam pertumbuhan dan perkembangan anak.

Sekda HSS, Muhammad Noor mengatakan bahwa dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan berkualitas, pemerintah daerah senantiasa melakukan berbagai akselerasi dan sinergi dalam upaya menyelesaikan masalah kesehatan yang terjadi.

Salah satu yang ditangani Pemkab HSS sekarang secara nasional yaitu sebagai salah satu lokus pencegahan penurunan stunting 2022 oleh Kementrian Kesehatan RI.

"Oleh karena itu Pemkab HSS telah menetapkan target prefalensi stunting pada tahun 2024 ini sebesar 14 persen sama dengan target nasional," terang Sekda HSS.

Guna mencapai target, berbagai upaya telah dilakukan oleh tim percepatan penurunan stunting HSS baik melalui interpensi secara spesifik maupun sensitif secara masif dan berjenjang sampai dengan ke tingkat desa.

"Melalui sinergi dan inovasi agar desa bebas stunting di 1000 HPK bisa terwujud di HSS," imbuhnya.

Kepala Desa Hamayung, Yahya Rasya memaparkan materi Kasurga Badayung atau Kader Asuh Balita Desa Hamayung 1 kader 12 keluarga, yang telah dijalankan diharapkan mampu memberikan inspirasi bagi desa dan kelurahan lain di Indonesia.

"Melalui partisipasi aktif dalam program De'Best ini diharapkan upaya Desa Hamayung dapat menjadi teladan sekaligus bukti nyata bahwa kolaborasi dan inovasi di tingkat desa, masalah stunting bisa diatasi secara efektif," pungkasnya.