Beruang Rusak Kandang Ayam dan Bibit Kelapa Sawit Warga di Sampit

Gangguan beruang yang merusak kandang ternak serta tanaman kelapa sawit warga di Jalan Soekarno di Lingkar Utara Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)

Komandan Pos BKSDA Sampit, Muriansyah, saat melakukan observasi dan mengumpulkan keterangan warga, terkait laporan kemunculan seekor beruang di sekitar pondok warga, Senin (8/1/2024). Foto-BKSDA Sampit

apahabar.com, SAMPIT - Keberadaan beruang mulai meresahkan warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng).

Pasalnya, hewan liar tersebut mulai merusak kandang ternak serta tanaman kelapa sawit warga di Jalan Soekarno, Lingkar Utara Sampit.

Pos Jaga Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sampit, Kalimantan Tengah, telah melakukan observasi ke lokasi kemunculan hewan itu.

"Saya bertemu dengan lima orang warga yang tinggal di sekitar depan kantor PLN. Dari keterangan yang kita himpun ada satu ekor beruang berukuran besar terlihat sudah satu minggu ini berkeliaran di sekitar pondok mereka," kata Komandan Pos Jaga BKSDA Sampit, Muriansyah, Senin (8/1/2024).

Dari hasil observasi, beruang telah merusak kandang ayam milik warga yang terbuat dari kayu, serta merusak sebagian bibit kelapa sawit yang ditanam warga. 

"Lokasi kemunculan berada di depan gardu atau kantor PLN yg berada di Lingkar Utara, tak jauh dari lokasi rescue dua ekor beruang di tahun 2023 kemarin sekitar 500 meter," paparnya.

Untuk mencegah agar tidak terjadi konflik antara warga dan hewan dilindungi itu, BKSDA Sampit telah memberikan pengarahan pada warga sekitar. 

"Diperkirakan ini merupakan beruang berukuran besar jumlah satu ekor. Kami juga memberikan pengarahan dan meminta warga segera melapor apabila beruang datang atau terlihat lagi," pungkasnya.

Baca Juga: BKSDA Sampit Observasi Lokasi Kemuculan Orang Utan di Desa Seragam Jaya Kotim