Polisi Kalteng Berpangkat Aipda Ditemukan Tewas di Kampung 'Narkoba'

Seorang anggota polisi berpangkat Aipda di Polda Kalteng ditemukan tewas

Ilustrasi kematian seorang anggota polisi di Kalteng. Foto: Tribun Jakarta.

apahabar, JAKARTA - Seorang anggota Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) berinisial AW dengan pangkat Aipda ditemukan tewas di Kampung 'narkoba' Puntun, Kota Palangka Raya, Jumat (2/12)

Anggota polisi yang tewas tersebut merupakan salah satu personel Biddokkes Polda Kalteng. Ia ditemukan dengan sejumlah luka di sekujur tubuhnya.

Berdasarkan informasi yang dirangkum pihak kepolisian, AW diduga dianiaya oleh sekelompok orang tak dikenal dengan menggunakan senjata tajam, benda tumpul dan senapan angin.

Sebelum dinyatakan tewas, korban sempat mendapatkan pertolongan oleh warga sekitar. AW digotong menggunakan gerobak dan dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara. Sayangnya di tengah perjalanan, nyawa korban sudah tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia akibat kehabisan darah.

Baca Juga: Geger Penusukan di Mapolda Kalteng, Pelaku Lagi Halu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalteng, Kombes Pol Faisal Napitupulu kepada awak media membenarkan atas peristiwa tewasnya anggota kepolisian berpangkat Aipda itu.

Ia menjelaskan bahwa satu anggota dari Polda Kalteng diduga dianiaya oleh orang tidak dikenal di Kampung Puntun Palangka Raya. Saat ini kepolisian sedang mendalami kasus tersebut dan mengejar palaku pembunuhan.

"Kami saat ini masih melakukan penyelidikan untuk menemukan pelakunya" ujarnya singakat, Sabtu (3/12).

Untuk diketahui, Kampung Puntun Palangka Raya merupakan kawasan yang kerap disebut sebagai kampung narkoba. Lokasi tersebut merupakan kawasan yang sering menjadi target operasi tindak kejahatan oleh pihak kepolisian.

Karena itu, polisi masih mengembangkan penyelidikan, apakah kasus kematian AW ada hubungannya dengan penelusuran narkoba di kampung tersebut atau ada persoalan lain yang melatari kasus tersebut.