Hot Borneo

Alfamart Gambut Ambruk, Pemilik Bangunan Diperiksa 

apahabar.com, GAMBUT – Lokasi insiden Alfamart ambruk di Ahmad Yani Km 14, Gambut, Kabupaten Banjar, masih…

Hingga Rabu (20/4) petang, beberapa petugas masih melakukan pembersihan sisa puing reruntuhan bangunan dengan satu mobil alat berat. apahabar.com/Riki

apahabar.com, GAMBUT – Lokasi insiden Alfamart ambruk di Ahmad Yani Km 14, Gambut, Kabupaten Banjar, masih jadi pusat perhatian.

Hingga Rabu (20/4) petang, beberapa petugas masih melakukan pembersihan sisa puing reruntuhan bangunan dengan satu mobil alat berat.

Dari luar area garis polisi, aktivitas pasca-insiden maut tersebut kini menjadi tontonan gratis warga sekitar. Di sisi lain, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Surabaya ikut turun tangan ke lokasi kejadian.

Mereka dibantu tim Inafis (Automatic Finger Print Identification System) Polda Kalsel dan Polres Banjar untuk menyelidiki penyebab ambruknya bangunan.

"Ada empat petugas dari Labfor Jatim," kata Kasat Reskrim Polres Banjar, Iptu Fransiskus Manaan.

Sejumlah warga menyaksikan langsung proses olah TKP. apahabar.com/Riki

Sebelumnya, polisi sudah meminta keterangan dari 5 saksi; pemilik bangunan, kontraktor, dua orang orang korban selamat, dan pihak manajemen Alfamart.

Namun belum ada kesimpulan. Yang pasti memang sudah ada izin mendirikan bangunan (IMB)-nya.

Sebagai pengingat, insiden bermula pada Senin jelang waktu berbuka (18/4) ketika karyawan ritel tengah sibuk melakukan transaksi dengan pembeli.

Tiba-tiba salah satu dari mereka mendengar bunyi retakan gedung sekitar 10 detik. Hanya dalam hitungan detik, bangunan runtuh menimpa belasan pembeli dan karyawan.

Teranyar, polisi melaporkan korban akibat ambruknya ritel modern tersebut sebanyak 14 orang. Sembilan di antaranya dinyatakan selamat dan dirawat di rumah sakit. Sisanya, lima meninggal dunia.