bakabar.com, KANDANGAN - Ketua DPRD Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sekaligus Ketua Komite Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional Indonesia (KPOTI) HSS Akhmad Fahmi secara resmi membuka Ajang Talenta Pelajar Tingkat Kabupaten HSS KPOTI di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Minggu (14/12).
Kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-75 Kabupaten HSS ini diikuti 1.224 pelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai tingkat SD/MI, SMP/MTs hingga SMA/SMK/MA sederajat.
Talenta Pelajar Tingkat Kabupaten HSS KPOTI digelar sebagai wadah pengembangan bakat dan minat pelajar sekaligus upaya pelestarian permainan rakyat serta olahraga tradisional daerah.
Beragam cabang permainan rakyat dan olahraga tradisional dipertandingkan, diantaranya baasinan (hadang beregu), terompah panjang (bakiak), lari balok, egrang, panahan tradisional, tarik tambang, sumpit, balogo, silat budaya/kuntau, ketapel, serta sejumlah permainan rakyat lainnya.
Pelaksanaan ajang ini didukung oleh 11 komunitas lomba dengan melibatkan 135 orang panitia, serta memperebutkan uang pembinaan, medali, dan piagam penghargaan bagi para pemenang.
Ketua KPOTI HSS Akhmad Fahmi menyampaikan agar Ajang Talenta Pelajar KPOTI mampu melahirkan generasi muda yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga mencintai budaya daerah.
“Melalui ajang ini, kita ingin menumbuhkan kebanggaan generasi muda terhadap permainan rakyat dan olahraga tradisional, agar warisan budaya daerah tetap lestari,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah HSS Muhammad Noor menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap kegiatan KPOTI.
“Olahraga tradisional tentunya memiliki nilai penting dalam membentuk karakter, sportivitas, dan kebersamaan di kalangan pelajar,” lanjutnya.
Ajang Talenta Pelajar KPOTI 2025 diharapkan menjadi momentum strategis dalam menanamkan nilai budaya lokal, mempererat silaturahmi antar pelajar, serta mendorong tumbuhnya semangat berprestasi di kalangan generasi muda Kabupaten HSS.