Pemko Banjarbaru

Ada Puluhan Kasus Baru Covid-19 di Banjarbaru, Yuk, Taat Prokes!

apahabar.com, BANJARBARU – Berdasarkan data per Jumat (4/2) kemarin, tercatat ada 32 kasus baru Covid-19 di…

Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin saat memantau pelaksanaan vaksinasi di Landasan Ulin Timur. Foto-istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Berdasarkan data per Jumat (4/2) kemarin, tercatat ada 32 kasus baru Covid-19 di Banjarbaru.

Epidemiolog Kesehatan dari Dinas Kesehatan Banjarbaru, Edi Sampana, menyampaikan kasus Covid-19 di Banjarbaru mulai meningkat sejak 7 Januari lalu, saat satu kasus baru ditemukan. Sejak saat itu sejumlah kasus baru terus bermunculan.

“1 Februari ada lima kasus baru, 2 Februari delapan kasus baru, 3 Februari 14 kasus baru, dan 4 Februari 32 kasus baru,” kata Edi, kepadaapahabar.com, Sabtu (5/2).

Hingga kini total kasus Covid-19 di Banjarbaru mencapai 9.090 kasus. Rinciannya, sembuh 8.642 atau 95,07 persen, meninggal dunia 368 atau 4,05 persen dan kasus aktif sebanyak 80 atau 0,88 persen.

“10 orang di antara kasus aktif dirawat di Rumah Sakit,” ungkap Edi

Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin menyebut kondisi ini sebagai gelombang ketiga Covid-19.

“Saat ini Indonesia sudah memasuki gelombang ketiga Covid 19, termasuk di daerah kita Kota Banjarbaru,” ujar Ovie, sapaan akrab Wali Kota.

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru, kata dia, tidak ingin PPKM level IV diterapkan kembali.

“Kita tidak mau lagi ada pembatasan masyarakat. Untuk itu mari bersama-sama menerapkan 5M dengan sebaik-baiknya, tetap ingatkan keluarga, ingatkan tetangga lingkungan kita dan masyarakat untuk menerapkan prokes,” tuntasnya.