bakabar.com, PARINGIN - Nahas menimpa pasangan suami istri (pasutri) Sahroni dan Susilawati. Pedagang kelontongan di Terminal Paringin ini meninggal akibat tersetrum saat memperbaiki parabola di atap rumahnya.
Norsiah yang merupakan tetangga korban mengemukakan, kejadian sekitar pukul 10.30 , Jumat (25/2) di wilayah terminal, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan.
“Saat itu Roni sedang memperbaiki parabola di atap rumahnya, seketika tersetrum. Mengetahui peristiwa itu, sang istri naik ke atap berniat ingin membantu. Tanpa diduga ia juga ikut tersetrum," ungkap Norsiah
Sementara itu, salah satu petugas PLN Paringin mengatakan bahwa kabel listrik yang ada di atas atap rumah tidak membuat tersetrum ketika tersentuh.
“Kemungkinan ada bagian luar kabel yang terkelupas, mungkin akibat gesekan dengan atap yang terbuat dari besi seng,” ucapnya
Diketahui, Sahroni dan Susilawati meninggalkan dua orang anak.