Sport

Kejar Tiga Poin di SDL, Djanur Warning Lini Belakang

apahabar.com, BANJARMASIN – Ditantang Bali United dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020, Barito Putera bertekad mengejar…

Featured-Image
Lini belakang Barito Putera dianggap terlalu rapuh saat menghadapi Madura United di laga perdana Liga 1 2020, akhir pekan tadi. Foto-Instagram

bakabar.com, BANJARMASIN – Ditantang Bali United dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020, Barito Putera bertekad mengejar tiga pon penuh di Stadion Demang Lehman, Martapura, Jumat (6/3) malam.

Tiga poin itu untuk membayar lunas kekalahan telak Laskar Antasari 4-0 dari Madura United di laga perdana, akhir pekan tadi.

Baca Juga: Lima Kerugian Besar Jika Olimpiade 2020 Tokyo Batal Digelar

Lantas, upaya apa yang dilakukan Djadjang Nurjaman, selaku arsitek?

Paling utama mengevaluasi lini belakang. Sebab, dalam tempo 45 menit pertama, Rizky Pora dkk sudah kecolongan 3-0. Itu menandakan betapa rapuhnya pertahanan Laskar Antasari.

Adalah sosok OK John yang paling banyak mendapat sorotan. Selain melakukan kesalahan fatal di area penalti, pemain berusia 36 tahun itu dianggap lamban menutup penyerang lawan.

Lemahnya lini belakang diakui Djanur salah satu penyebab kekalahan telak Barito. Lantas, ia pun tak ingin kesalahan itu terulang.

Djanur pun tak segan memberikan warning untuk penggawa lini belakang, yakni dengan melakukan perombakan saat melawan Bali United nanti.

“Ya, yang pasti kami sudah mengevaluasi itu dan mungkin saja ada perombakan,” katanya kepada bakabar.com, Selasa (3/3) malam.

Sayang, terkait seperti apa perombakan yang akan dilakukan, Djanur enggan membeberkannya. “Tidak bisa terlalu detail disampaikan,” ucapnya.

Jika pun ada merombak pemain belakang, nampaknya Djanur tak banyak memiliki opsi. Paling-paling sosok Dandi Maulana di duetkan dengan Cassio de Jesus.

Di sisi lain, memilih pemain tepat di bawah mistar gawang. Jika bukan Aditya Harlan atau M Riyandi, yang jelas tidak Yoewanto Setia Benny. Mengingat sang kiper yang baru bergabung musim ini sudah kebobolan banyak gol di laga perdana.

Disamping itu, menentukan pemain tepat menggantikan absennya Bayu Pradana akibat cedera. Sebab pemain ini lah yang terlebih dulu memutus serangan lawan.

Terlepas dari spekulasi tersebut, yang jelas saat ditantang Bali United, Djanur bertekad menebus kekalahan sebelumnya.

“Harapannya bisa meraih 3 poin, karena ini partai kandang yang harus dimanfaatkan,” tegasnya.

Sejauh pengamatannya, Barito sendiri, kata dia, saat ini tidak memiliki kendala pemain.

Pasalnya hampir seluruh penggawa Laskar Antasari berada dalam kondisi 100 persen siap tempur. “Yang cedera hanya Bayu Pradana saja,” tandasnya.

Permintaan Maaf OK John

Sadar akan kesalahannya, OK John meminta maaf pada segenap keluarga besar Barito. Terutama pada suporter Barito Putera via media sosial Instagram.

Lewat unggahan foto di akun @o.k.john, ia menyampaikan permohonan maaf.

“Kepada suporter kesayangan semua, saya mohon maaf ada kekecewaan kemarin yang tidak sengaja terjadi,” ungkap OK John mengawali unggahannya tersebut.

“Karena sebagai manusia, saya tidak luput dari kesalahan, dan saya berusaha terus yang terbaik ke depannya. Saya juga minta maaf kepada seluruh jajaran manajemen Barito Putera akan hal ini. Sekali lagi saya mohon maaf,” tulisnya.

Baca Juga: Jelang Hadapi Persipura, Lima Jahitan Terajut di Kepala Kiper Borneo FC

Reporter: Riyad Dafhi R
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner