bakabar.com, KOTABARU – Warga muslim di Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru tidak lama lagi memiliki masjid sendiri.
Hal itu tergambar dengan dimulainya proyek pembangunan Masjid Siratal Mustaqim. Itu ditandai dengan peletakan batu pertama Bupati Sayed Jafar, Sabtu lalu.
Bupati menyambut baik atas pembangunan masjid tersebut. Karena menurutnya, pembangunan masjid merupakan bentuk bagian dari syiar Islam.
“Semoga masjid ini dapat bermanfaat bagi warga muslim yang ada di Sebelimbingan dan Megasari, serta mereka yang melintasinya,” ujarnya.
Selain itu, Sayed Jafar meminta, apabila masjid telah terbangun warga muslim setempat dapat memelihara dan memakmurkannya.
“Kalau sudah jadi, nanti saya harap masjid ini dapat dijaga bersama. Isi dan makmurkan masjid ini untuk ibadah, dan atau pusat pendidikan Islam,” tekan Bupati.
Sementara, ketua panitia pembangunan, H Adi Sutomo mengatakan, pembangunan mesjid bertujuan untuk memudahkan masyarakat khususnya warga Desa Sebelimbingan dan Megasari untuk melaksanakan salat 5 waktu, termasuk Salat Jumat.
“Jadi, selama ini sebagian besar warga Desa Sebelimbingan dan Megasari yang ingin melaksanakan Salat Jumat harus menempuh jarak kurang lebih 7 kilometer untuk mencapai mesjid terdekat,” pungkasnya.
Baca Juga:Menunggu Izin DPMPTSP Terbit, Cukup Duduk Santai di Rumah
Baca Juga: Mutasi di Polda Kalsel, Diresnarkoba hingga Kapolres Diganti
Baca Juga: 5 dari 9 Mahasiswa Balangan Pulang dari China Dipastikan Bebas Virus Corona
Baca Juga: Dugaan Penipuan Simpan Pinjam di Anjir Muara; Pelaku Kelabui Pemilik Ruko
Reporter: Masduki
Editor: Syarif
