bakabar.com, PARINGIN – Belakangan waktu, publik Kalimantan Selatan dibuat tersentak oleh pengakuan seorang pria bernama Jumadi.
Pria asal Desa Murung Ilung, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan ini mengaku-ngaku sebagai Nabi Isa.
Namanya viral setelah mengunggah sebuah status di akun Facebook-nya dan mengaku sebagai nabi ke-24 dalam agama Islam itu.
Sejurus kemudian, warganet ramai-ramai mengomentari status Jumadi di akun miliknya yang bernama ‘Jumadi Barito’.
Belakangan fenomena kemunculan Jumadi mengundang perhatian banyak pihak.
Kejaksaan Negeri Balangan turun tangan usai mendapati laporan terkait Jumadi pada 27 Januari 2020 lalu.
Kejari Balangan menggelar rapat koordinasi dengan pemangku kebijakan daerah, Senin pagi. bakabar.com/Agus Suhadi
Jajaran Korps Adhyaksa di Balangan langsung menggelar rapat koordinasi dengan mengumpulkan stakeholders terkait.
Rakor melibatkan Polres Balangan, Kementerian Agama Balangan, Kodim 1001/Amuntai-Balangan dan MUI Balangan, serta beberapa instansi terkait.
“Tim Pakem Balangan menindak lanjuti terkait adanya laporan mengenai pengakuan sebagai Nabi Isa dari orang yang memiliki akun Jumadi Barito,” ucap Staf Intel Kejaksaan Balangan Herman Peta kepada bakabar.com ditemui di Balangan, Senin (3/2).
Tim pengawasan aliran kepercayaan dan aliran keagamaan dalam masyarakat bergerak untuk menelusuri kebenaran pengakuan Jumadi.
Willem Mahulette Kepala Satuan Intelijen dan Keamanan Polres Balangan kemarin sudah menggelar rakor serupa. Jajaran Korps Bhayangkara akan menyambangi Jumadi langsung di rumahnya.
“Untuk memastikan pada saat tim itu datang Jumadi ada di rumah mau dimintai pendapatnya apa dasarnya dia menyatakan diri sebagai Nabi Isa,” jelas Willem.
Sesuai informasi yang didapat dari kepala Desa Murung Ilung, kata Wilem, Jumadi diketahui memiliki keterbatasan mental.
Namun, pihaknya bersama Tim Pakem masih akan memastikan kalau benar Jumadi memiliki gangguan kejiwaan.
“Akan dilakukan pemeriksaan kejiwaan dan untuk semantara ini masih dipelajari lebih mendalam,” jelas dia.
Willem kuatir jika tak disikapi segera kemunculan Jumadi ini dapat mengganggu situasi keamanan dan ketertiban Balangan.
“Dalam waktu dekat Kita akan menentukan sikap,” ujarnya.
Willem Mahulette Kasat Intelkam Polres Balangan saat menjelaskan kepada awak media terkait pengaku sebagai Nabi Isa, yang sontak viral di media sosial. bakabar.com/Agus Suhadi
Baca Juga: Gara Gara Obat Nyamuk, Lima Rumah Diamuk Api di Kotabaru
Baca Juga: Dikira Pingsan, Pria Renta Tak Bernyawa di Toilet Sekolah Banjarmasin
Reporter: Agus SuhadiEditor: Fariz Fadhillah
