Kalsel

Sering Macet, Ruko Dekat Jembatan Antasan Kecil Timur II Akhirnya Dibongkar

apahabar.com, BANJARMASIN – Sering terjadi kemacetan, sejumlah bagunan rumah toko (Ruko) di dekat Jembatan Antasan Kecil…

Featured-Image
Pembongkaran ruko yang keberadaannya mengganggu akses jalan ke Masjid Jami Sungai Jingah Banjarmasin. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi.

bakabar.com, BANJARMASIN – Sering terjadi kemacetan, sejumlah bagunan rumah toko (Ruko) di dekat Jembatan Antasan Kecil Timur II Kota Banjarmasin terpaksa dibongkar. Pembongkaran dilakukan sejak akhir pekan kemarin.

“Sekadar merobohkan saja kira-kira perlu waktu dua hari. Yang lama, nantinya untuk membersihkan puing-puing bekas bangunan, mungkin sekitar lima hari. Jadi setidaknya butuh waktu sekitar sepekan,” jelas operator alat berat, Adi.

Pembongkaran ditargetkan rampung sebelum akhir tahun. Karena proyek pelebaran jalan menuju masjid Jami Sungai Jingah itu sudah mulai dikerjakan 2020 nanti.

Pemerintah Kota sendiri telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp1,5 miliar untuk pelebaran jalan tersebut. “Pembebasan lahannya baru selesai di tahun ini. Makanya fisiknya (pelebaran jalan) mundur ke tahun depan,” kata Kabid Jalan Dinas PUPR Banjarmasin Chandra.

Jalan akan dilebarkan sampai 10 meter ke kanan dan kiri. Dengan panjang dari oprit jembatan hingga Gang Simpang Masjid Jami. Pelebaran ini sifatnya sudah mendesak, lantaran sempat tertunda sejak tahun 2017.

Apalagi, bangunan ruko itu amat membahayakan pengendara yang turun dari jembatan. Ketua RT 03 Kelurahan Sungai Jingah, Salehudin menceritakan, pernah ada kejadian pengendara roda dua menabrak pagar ruko.

Tak hanya itu, kawasan Masjid Jami tak pernah sepi dari kegiatan pengajian yang sering menyedot massa besar. “Sering macet kalau jemaah pulang dari pengajian,” ujarnya.

Baca Juga:Mobil Satlantas Polres Tala Terlibat Kecelakaan Beruntun di Nusa Indah

Baca Juga:Beranjak Dari Keresahan, Pemuda Tabalong Bikin Slowmo

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner